Kubu Jokowi: Sontoloyo sampai Tabok PKI Bukan Gol Bunuh Diri

Reporter

Dewi Nurita

Sabtu, 24 November 2018 13:54 WIB

(Dari kanan ke kiri) Sekjen Partai NasDem Johnny G. Plate, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Friedrich Paulus, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, dan Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, bertemu untuk membahas struktur tim kemenangan calon presiden Joko Widodo di Gedung Joang, Jakarta Pusat, Sabtu, 4 Agustus 2018. TEMPO/Syafiul Hadi

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni mengatakan, sejumlah pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang kontroversial belakangan ini, bukanlah gol bunuh diri atau membuat blunder di tengah koalisi.

Baca: Pernyataan Blunder Jokowi, dari Sontoloyo sampai Tabok PKI

"Bukan gol bunuh diri. Ini malah membuat solid barisan Pak Jokowi menuju pemilihan presiden 2019," ujar Antoni saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 24 November 2018.

Belakangan, calon presiden inkumben ini memang kerap mengeluarkan sejumlah istilah yang tak biasa, seperti politikus sontoloyo dan politik genderuwo. Baru-baru ini Jokowi menyebut, dia akan menabok penyebar hoax yang memfitnah Jokowi simpatisan Partai Komunis Indonesia atau PKI.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding mengatakan, Jokowi berbicara demikian karena beranggapan bahwa isu hoax atau hoaks yang menyerangnya sudah keterlaluan dan bisa merusak sendi-sendi kehidupan bangsa. "Ini juga bisa memecah belah bangsa," ujar Karding saat dihubungi terpisah.

Baca: Di Dua Momen Ini Jokowi Curhat Kerap Dikaitkan dengan PKI

Isu hoaks tersebut, ujar Karding, telah merugikan Jokowi secara peribadi. "Jadi pernyataan beliau itu warning kepada kita semua untuk setop hoaks dan fitnah. Beliau tegas, kalau tidak, bisa berakibat buruk bagi kehidupan sosial dan persatuan bangsa," ujar Karding.

Advertising
Advertising

Menurut Karding, empat tahun terus-menerus diterpa hoaks tersebut, sudah cukup bagi Jokowi untuk tidak diam dan membantah isu-isu tersebut. "Ada isu, pasti ada yang menyebarkan. Apakah pendukung Pak Jokowi? Pasti bukan. Pasti mereka yang bukan dari kelompok Jokowi," ujar Karding.

Survei internal koalisi, ada 6 persen masyarakat atau 9 juta orang Indonesia yang percaya bahwa Jokowi adalah simpatisan PKI. "Padahal itu bohong. Apakah ini tidak perlu di jawab?" ujar politikus PKB ini.

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

4 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

7 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

11 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

14 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya