Yusril Jadi Pengacara Jokowi, MS Kaban: Jangan Kaitkan dengan PBB

Selasa, 13 November 2018 15:22 WIB

MS Kaban. TEMPO/Dwi Narwoko

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang MS Kaban meminta agar keputusan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra menjadi pengacara Joko Widodo-Ma'ruf Amin tak dikaitkan dengan dukungan partai dalam pilpres 2019. Kaban mengatakan sikap PBB akan diputuskan dalam rapat koordinasi nasional.

"Tolong dibedakan dulu, partai itu majelis syuro dengan ketua umum, itu setelah Rakornas. Kalau ada (sikap) personal ya boleh-boleh saja," kata Kaban kepada Tempo, Senin malam, 12 November 2018.

Baca: Tak Ada SBY di draf Koalisi Keumatan Rizieq Shihab cs Versi Baru

Kaban mengakui keputusan Yusril menjadi pengacara Jokowi-Ma'ruf menuai pertanyaan dan protes dari internal PBB. Kaban pun mengakui sejumlah kader di daerah sepakat agar partai mengikuti hasil keputusan Ijtima Ulama yang mendukung pasangan capres noor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

"Saya pribadi juga kan dari dulu sudah dukung Prabowo di Koalisi Merah Putih. Tapi nanti di Majelis Syuro saya akan sampaikan sikap atas nama Majelis Syuro di Rakornas atau DPP," kata mantan Menteri Kehutanan ini.

Advertising
Advertising

Yusril Ihza Mahendra resmi menjadi pengacara pasangan Jokowi-Ma'ruf sejak awal pekan lalu. Keputusan ini menuai komentar dari kubu Prabowo-Sandiaga. Koordinator juru bicara Badan Pemenangan, Dahnil Anzar misalnya, mengklaim Kaban dan kader-kader PBB mendukung penuh Prabowo.

Baca: Kaban Buka Draf Baru Koalisi Keumatan Rizieq Shihab Cs - Prabowo

Kaban enggan membicarakan bagaimana arah dukungan PBB di pilpres 2019 yang akan dibahas dalam rakornas. Ia mengatakan sudah memberitahu kader untuk berfokus berkampanye pemilihan legislatif.

Dia juga berpesan agar para kader menjelaskan kepada konstituen ihwal keputusan Yusril menjadi pengacara Jokowi-Ma'ruf yang tak terkait dengan sikap partai. "Sekarang seluruh kader di dapil masing-masing fokus memenangkan pileg, sambil menjelaskan status itu kalaupun dipertanyakan," ujarnya.

Baca: Bola Liar Draf Koalisi dari Yusril di Kubu Prabowo

Berita terkait

Akhir Politik Jokowi di PDIP

2 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

7 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

9 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

9 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

21 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

21 jam lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

23 jam lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

23 jam lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

23 jam lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya