TKD Sulut Targetkan 80 Persen Suara untuk Jokowi - Ma'ruf

Reporter

Dewi Nurita

Senin, 12 November 2018 14:21 WIB

Calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi berjabat tangan dengan calon wakil presiden Maruf Amin, Jusuf Kalla, dan Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Erick Thohir di Posko Cemara, Jakarta, Jumat, 7 September 2018. TEMPO/Dewi Nurita

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi - Ma'ruf Sulawesi Utara menargetkan suara 80 persen dalam pemilihan presiden 2019.

"Angka itu bukan sekedar optimisme, tapi berdasarkan data di lapangan yang kita bisa lihat secara langsung. Hal ini bukan tidak akan terwujud. Bisa-bisa 80 persen lebih," kata Ketua Tim Penasihat TKD Sulut, Olly Dondokambey lewat keterangannya pada Senin, 12 November 2018.

Baca: Janji Berusaha, Ma'ruf Amin: Kami Malu Kalau Kalah di Jawa Barat

Olly menjelaskan hampir seluruh daerah di Sulawesi Utara sudah mendukung Jokowi-Ma'ruf secara penuh. Hal ini dilihat dari kedatangan para kepala daerah di acara konsolidasi. Selain itu, Olly menjelaskan, Ma'ruf Amin sangat dekat dengan Provinsi Sulawesi Utara karena sering berkunjung ke Sulut.

"Mudah-mudahan dengan Pak Ma'ruf Amin sebagai wapres Pak Jokowi, akan mendorong suara penuh bagi kemenangan bagi kedua kandidat kita ini," kata Olly. Ia juga berharap di masa kampanye Jokowi atau Ma'ruf Amin berkenan hadir di Manado bertemu masyarakat.

Advertising
Advertising

Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto mengatakan komitmen pemenangan itu wajar. Sebab, Presiden Jokowi memang sudah melaksanakan komitmen membangun dari pinggiran. "Salah satunya adalah dengan menempatkan Sulawesi Utara sebagai gerbang kemajuan di Indonesia Timur. Mengingat provinsi ini berbatasan langsung dan jadi halaman depan NKRI," kata Hasto.

Baca: Pengamat Sebut Jokowi dan Prabowo Kehilangan Narasi Soal Program

Wakil Ketua TKN Abdul Kadir Karding juga menyatakan pemerintahan Jokowi sangat masif membangun di provinsi itu. Sehingga target 80 persen itu, menurut dia, merupakan sesuatu yang sangat realistis untuk Sulut. "Bandara Manado, Bandara Miangas, Bandara Bolaang Mongondouw, jalan tol Manado, dan jalan lingkar, menjadi bukti sejarah kerja Jokowi," kata Karding.

Jubir Nasional TKN Jokowi-Ma'ruf, Arya Sinulingga, menjelaskan bahwa pada pilpres 2014, Jokowi menang di Sulut dengan raihan 54 persen. Padahal saat itu, Sulawesi Utara dipimpin Gubernur Sinyo Sarundayang yang bukan dari parpol pendukung.

Kini, Sulut dipimpin oleh Olly Dondokambey yang merupakan dari PDI Perjuangan, parpol utama pendukung Jokowi. "Kita harapkan target 80 persen bukan hal yang mustahil dikejar di Sulawesi Utara," ujarnya.

Baca: Kubu Jokowi Pertanyakan Resep Prabowo - Sandi Kurangi Kemiskinan

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

7 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

12 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

14 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

14 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

1 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya