Calon Wakil Presiden, Sandiaga Uno bersafari politik di Kabupaten Tangerang, Kamis, 1 November 2018. Foto/AYU CIPTA
TEMPO.CO, Makassar - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengatakan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga masih lemah di pedesaan. “Di perkotaan kami bagus, tapi kami harus lebih kerja keras di desa,” kata Sandiaga Uno di Makassar, Sabtu 3 November 2018. Ia menuturkan respon masyarakat kota yang paling bagus datang dari milenial.
Makanya, Sandiaga mengajak seluruh tim pemenangan mengejar ketertinggalan dari lawannya Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Jokowi - Ma'ruf). Menurut Sandiaga, kelemahan ini tidak membuat tim pemenangannya patah arang.
Ia menuturkan kekurangan tersebut justru memicu semangat tim pasangan Prabowo - Sandiaga agar bekerja lebih efektif dan efisien.
“Kami akan tangkap aspirasi masyarakat dan memberikan solusi. Alhamdulillah dalam dua setengah bulan ini kami terus mengejar ketertinggalan,” kata mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.
Selain itu, Sandiaga mengatakan timnya tidak akan pernah terpengaruh dengan hasil survei yang belakangan banyak beredar. Menurut dia, tim internal Prabowo - Sandiaga juag memiliki sigi internal. "Nanti ada waktunya dikeluarkan untuk memotivasi tim," kata Sandiaga.
Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR
4 hari lalu
Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR
Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.
Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN
28 hari lalu
Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno buka suara soal penetapan pengembangan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 menjadi Proyek Stratgis Nasional (PSN).