Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, menyampaikan sambutannya saat menghadiri acara Konser Nasyid dan Sholawat untuk Kerukunan Bangsa di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu, 20 Oktober 2018. Konser amal tersebut digelar untuk menggalang dana yang akan disumbangkan kepada korban bencana alam di Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Tengah. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
TEMPO.CO, Jakarta- Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meletakkan apa yang ia sebut sebagai milestone atau tonggak-tonggak dalam empat tahun pemerintahannya. Menurut Ma'ruf, jika masyarakat memandang dengan sudut pandang yang optimistis, maka tonggak-tonggak tersebut dapat dimaknai sebagai panjatan untuk membangun ekonomi nasional Indonesia.
"Kalau kita punya pandangan yang optimis dengan patok-patok yang sudah dibuat, itu hasil-hasilnya sudah kita rasakan," kata Ma'ruf di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu 20 Oktober 2018.
Ma'ruf mencontohkan hasil kerja Jokowi di berbagai daerah yang telah menghilangkan disparitas atau jarak antardaerah. Ia menuturkan minimalisasi jarak itu telah dilakukan Jokowi melalui pembangunan infrastruktur, lapangan terbang, pelabuhan, dan juga bidang pendidikan di daerah-daerah. "KIP (Kartu Indonesia Pintar), KIS (Kartu Indonesia Sehat), itu merupakan dasar-dasar yang bisa menjadi landasan ke depan," ujarnya.
Pemerintahan Joko Widodo - Jusuf Kalla telah berusia empat tahun. Jokowi dan JK dilantik menjadi presiden dan wakil presiden Indonesia pada 20 Oktober 2014 menggantikan presiden dan wakil presiden sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono.
Kini Jokowi berstatus sebagai calon inkumben untuk pemilihan presiden 2019 berpasangan dengan Ma'ruf Amin. Ia kembali bertemu dengan lawan lamanya Prabowo Subianto yang saat ini berduet dengan Sandiaga Uno.
