Kubu Jokowi Rangkul Purnawirawan, Golkar Tampik Imbangi Prabowo

Sabtu, 29 September 2018 20:39 WIB

Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus berbicara kepada wartawan usai silaturahmi nasional Partai Golkar di kantor DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Jumat, 1 Juni 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta-Purnawirawan Tentara Nasional Indonesia atau TNI belakangan santer muncul di sayap pemenangan pasangan Joko Widodo (Jokowi)- Ma'arif Amin. Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya (Golkar) Lodewijk Fredrich Paulus mengatakan strategi merangkul purnawirawan untuk memperluas jaringan pendukung.

"Di pilpres 2014 Jokowi belum menggarap dukungan dari purnawirawan. Tahun 2019 baru menggarapnya," kata Lodewijk saat ditemui di acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Sabtu, 29 September 2018.

Baca: 300 Jenderal Purnawirawan Deklarasi Dukung Prabowo - Sandiaga

Dukungan para purnawirawan sebagian di antaranya terakomodasi dalam kelompok relawan Bravo 5 besutan Luhut Binsar Panjaitan dan Cakra 19 yang dikomandani Andi Widjajanto. Lodewijk menampik dukungan mantan pasukan TNI itu untuk mengimbangi kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang juga didukung sejumlah purnawirawan jenderal.

Sebab, Cakra 19 dan Bravo 5, kata Lodewijk, telah mendeklarasikan dukungannya sejak sekitar 4 bulan lalu. "Sebelum jenderal-jenderal purnawirawan itu mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo," katanya.

Prabowo memang telah menerima deklarasi dukungan dari 300 jenderal purnawirawan TNI. Di antara para eks jenderal pendukung Prabowo itu ialah Jenderal (Purn) Widjojo Soejono dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Berkarya Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno. Dua nama ini dinilai memiliki kiprah serta pengaruh yang cukup strategis untuk meraup suara.

Lodewijk menuturkan purnawirawan punya dua pilihan politik, yakni mendukung Jokowi atau Prabowo. Sehingga wajar saja bila purnawirawan jenderal yang merapat ke kubu Prabowo itu menyatakan dukungannya. "Tinggal masalahnya siapa yang mendata mana yang ke Jokowi atau ke Prabowo, ini belum ada. Yang kita tahu paling hanya yang deklarasi," ujar dia.

Simak: Titiek Soeharto: Dukungan Purnawirawan TNI Penting untuk Prabowo

Lodewijk melihat sokongan suara dari purnawirawan tentara penting. Musababnya, dalam konsep elektoral, satu suara pemilih sangat penting. Apalagi, kata dia, pengertian purnawirawan bukan cuma anggota TNI non-aktifnya, tapi juga keluarga besar. Di antaranya meliputi istri, anak, cucu, sampai pembantu. "Hitung saja. Tiap satu dekade TNI hanya ada 400-an ribu orang," ujarnya.

Adapun dari jumlah itu, anggota TNI yang pensiun dalam satu angkatan diperkirakan berjumlah 153. "Yang hidup paling tinggal 135. Lalu hitung lagi berapa yang aktif berpolitik," katanya.

Berita terkait

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

20 menit lalu

Besok Pagi Bos Microsoft Temui Jokowi Bahas Investasi Rp14 T, Ini Agenda dan Profilnya

Presiden Jokowi akan menerima kunjungan CEO Microsoft, Satya Nadella di Istana Merdeka Jakarta, Selasa, bahas investasi Rp14 triliun.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

47 menit lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

1 jam lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

1 jam lalu

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

Peristiwa foto bersama Prabowo dan Lawrence itu terjadi di sela pertemuan tingkat tinggi PM Singapura Lee Hsien Long dan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

2 jam lalu

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

Kebersamaan Jokowi, Lee Hsien Long, Prabowo, dan Lawrance dalam satu meja menjadi sinyal keberlanjutan kemitraan dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

2 jam lalu

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta atau UU DKJ

Baca Selengkapnya

Isu Kabinet Prabowo Banyak Beredar, PGRI Berpesan Jangan Mudah Ubah Kurikulum Pendidikan

3 jam lalu

Isu Kabinet Prabowo Banyak Beredar, PGRI Berpesan Jangan Mudah Ubah Kurikulum Pendidikan

PGRI mengingatkan bahwa pemerintahan baru di bawah Prabowo jangan dengan mudah mengubah kurikulum pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

3 jam lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

3 jam lalu

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

Pertemuan Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Long merupakan yang terakhir sebelum keduanya memasuki masa purna tugas.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

4 jam lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya