TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Verry Surya Hendrawan mengatakan, calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi akan mengumumkan ketua tim kampanye di Posko Cemara, Jakarta pada Jumat, 7 September 2018. "Paslon akan mengumumkan langsung ketua tim kampanye pada sore ini," ujar Verry kepada wartawan, Jumat, 7 September 2018.

Baca juga: Sandiaga Yakin Erick Thohir Sulit Terima Tawaran Jadi TKN Jokowi

Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK), Eriko Sortadurga mengatakan bahwa Ketua TKN KIK akan diumumkan Jokowi di Istana Bogor. Namun beberapa jam kemudian, Eriko mengatakan lokasi pengumuman diganti ke media center pemenangan Jokowi-Ma'ruf, yakni Posko Cemara. "Tidak jadi di di Bogor, tapi di Posko Cemara pukul 17.00," ujar Eriko kepada Tempo, Jumat, 7 September 2018.

Eriko mengatakan, sampai saat ini satu-satunya nama yang muncul sebagai Ketua TKN adalah pengusaha muda Erick Thohir. "Ya sampai saat ini dan waktu pertemuan para sekjen masih seperti itu (Erick Thohir)," ujar Eriko.

Sebelumnya, Ketua Umum PPP Romahurmuziy juga mengisyaratkan bahwa Erick Thohir yang akan dipilih Jokowi. "Sosoknya bisa dipersonifikasikan mewakili gen milenial, mengerti ekonomi, dekat dunia usaha, dan bisa diterima para pimpinan parpol," ujar Rommy kepada Tempo, kemarin.

Nama pengusaha Erick Thohir, juga disebut calon wakil presiden Ma’ruf Amin sebagai ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi - Ma’ruf, saat mengunjungi kantor PP Muhammadiyah, Rabu malam, 5 September 2018. Menurut mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia itu, Erick cocok menjadi ketua tim kampanye karena merepresentasikan golongan muda. “Beda, kalau saya kan merepresentasikan kesepuhan," kata Ma’ruf dengan tawa berderai.

Baca juga: Soal Erick Thohir Jadi Ketua TKN, JK: Dia Anak Hebat di Olahraga

Saat ini, Erick Thohir menduduki kursi penting di ajang olahraga internasional. Ia Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, dan menjadi Ketua Panitia Asian Games Jakarta-Palembang 2018 yang ditutup 2 September lalu.

Di bawah kepemimpinan master lulusan administrasi bisnis California State University ini, perhelatan olahraga terbesar se-Asia mendapat pujian dari banyak kalangan. Hal inilah yang ditengarai membuat Jokowi kepincut dengan Erick Thohir.