Pengamat: Didukung Bos Media, Jokowi - Ma'ruf Belum Tentu Menang

Kamis, 6 September 2018 13:09 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Ketua INASGOC Erick Thohir mengamati ruang konferensi pers ketika mengunjungi Main Press Centre Asian Games 2018 di Jakarta Convention Center, Selasa (14/8/2018). ANTARA FOTO/Wahyu Putro

TEMPO.CO, Jakarta - Jika pengusaha Erick Thohir menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi, kubu Jokowi - Ma'ruf Amin akan mendapat satu lagi dukungan pemilik perusahaan media massa. Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Pangi Syarwi Chaniago, mengatakan, meski mendapat dukungan dari banyak pemilik media, jalan Jokowi-Ma'ruf untuk memenangi pilpres 2019 belum tentu mulus.

"Jokowi perlu berhati-hati meski pegang semua 'bohir' media, karena (media) enggak jadi penentu kemenangan," kata Direktur Eksekutif Voxpol Center itu saat dihubungi Tempo, Kamis, 6 September 2018.

Baca:
Survei: Jokowi - Ma'ruf Unggul di Basis NU
Kubu Jokowi Bentuk Tim Perempuan Lintas Partai Menangkan Pilpres

Menurut Pangi, pesaing Jokowi - Ma'ruf, Prabowo - Sandiaga Uno, justru bisa membuat kejutan dan menjadi pemenang. Hal ini berkaca pada pemilihan Presiden Amerika Serikat 2016 yang dimenangi Donald Trump. Saat pemilihan Presiden Amerika 2016, Donald Trump kalah populer ketimbang Hillary Clinton di media mainstream. Namun Trump sukses bermain di media sosial.

"Hati-hati, media sosial punya buzzer sendiri, headline sendiri, tren sendiri, trending topic sendiri," ujarnya. Bahkan televisi mengikuti tren media sosial.

Advertising
Advertising

Baca: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Jokowi - Ma ...

Media massa, kata dia, memang ampuh menggiring opini masyarakat, terutama segmen kelas bawah. Namun masyarakat kelas menengah ke atas sulit dipengaruhi oleh pencitraan di media dan sudah memiliki sumber informasinya sendiri. "Kalau sekarang 'bohir' media semua bersama Jokowi, jadi nilai positif walau tren di media sosial, tidak bisa dipastikan," ucapnya.

Kubu Jokowi - Ma'ruf saat ini didukung beberapa petinggi perusahaan media massa besar di Indonesia, seperti pemilik MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, dan pimpinan Media Group, Surya Paloh.

Simak: Keterlibatan Menteri dalam Timses Jokowi ...

Berita terkait

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

57 hari lalu

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga menginginkan supaya pergantian pemerintahan berjalan dengan baik-baik saja tidak terjadi hal-hal yang tidak inginkan seluruh elemen bangsa.

Baca Selengkapnya

Ragam Slogan Meme Capres-Cawapres Fiktif Dildo Saat Pemilu 2019: Orang Miskin Dilarang Miskin

27 September 2023

Ragam Slogan Meme Capres-Cawapres Fiktif Dildo Saat Pemilu 2019: Orang Miskin Dilarang Miskin

Pemilu 2019 boleh dibilang menjadi kontestasi Pilpres paling panas di Indonesia. Muncul capres-cawapres fiktif Nurhadi - Aldo dengan jargon satir-nya.

Baca Selengkapnya

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

26 September 2023

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

Masih ingat pasangan capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo atau Dildo pada Pilpres 2019? Pasangan dari Koalisi Indonesia Tronjal-Tronjol Maha Asik.

Baca Selengkapnya

Aturan Social Commerce Lewat Revisi Permendag 50 Rampung, Kemendag: Sudah Sampai Presiden

21 September 2023

Aturan Social Commerce Lewat Revisi Permendag 50 Rampung, Kemendag: Sudah Sampai Presiden

Permendag Nomor 50 Tahun 2020 yang mengatur soal platform social commerce seperti TikTok Shop sudah rampung direvisi.

Baca Selengkapnya

Muncul Alumni UI Garda Pancasila Dukung Ganjar, Dulu Pernah Ada Gerakan Alumni UI untuk Jokowi - Ma'ruf Amin

2 Juni 2023

Muncul Alumni UI Garda Pancasila Dukung Ganjar, Dulu Pernah Ada Gerakan Alumni UI untuk Jokowi - Ma'ruf Amin

Alumni UI Garda Pancasila dukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Pada 2019, muncul Gerakan Alumni UI mendukug Jokowi - Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Muannas Alaidid Eks Jubir Timses Jokowi Jadi Kuasa Hukum Saksi Kunci Kasus Mario Dandy Satriyo

2 Maret 2023

Muannas Alaidid Eks Jubir Timses Jokowi Jadi Kuasa Hukum Saksi Kunci Kasus Mario Dandy Satriyo

Direktur Eksekutif Komite Pemberantasan Mafia Hukum (KPMH) Muannas Alaidid menjadi kuasa hukum N dan R, saksi kunci kasus Mario Dandy Satriyo.

Baca Selengkapnya

Ide Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Ramai Lagi, Bola Liar Agar Jokowi 3 Periode?

8 Februari 2023

Ide Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Ramai Lagi, Bola Liar Agar Jokowi 3 Periode?

Gagasan perpanjangan masa jabatan presiden hingga penundaan Pemilu masih terus menderas, kendati mendapat kecaman.

Baca Selengkapnya

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Jubir Wapres Tepis Isu Jokowi - Ma'ruf Amin Renggang: Gorengan Itu Tak Benar

21 November 2022

Jubir Wapres Tepis Isu Jokowi - Ma'ruf Amin Renggang: Gorengan Itu Tak Benar

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin akhirnya bersua kembali, setelah lebih dari sebulan tidak bertemu dan bertatap muka secara langsung.

Baca Selengkapnya

BEM UI Kritik Tajam Jokowi-Ma'ruf, Berikut Rincian Kritiknya Sejak 2021

29 Oktober 2022

BEM UI Kritik Tajam Jokowi-Ma'ruf, Berikut Rincian Kritiknya Sejak 2021

BEM UI dikenal memiliki suara lantang dalam mengkritik Pemerintah. Simak rincian kritik mereka.

Baca Selengkapnya