Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno diwawancara usai menghadiri acara Refreshing Mubalig Muhammadiyah Regional DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Kalimantan Barat di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 18 Agustus 2018. Tempo/Rezki Alvionitasari.
TEMPO.CO, Yogyakarta-Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno mengapresiasi jika politikus Partai Demokrat Deddy Mizwar dipilih sebagai salah satu juru bicara pasangan Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin.
"Kemarin saya sudah ucapkan selamat kepada Pak Jokowi karena sudah mendapatkan Pak Deddy Mizwar untuk posisi juru bicara. Ini akan jadi hal baik buat pilpres nanti," ujar Sandiaga di sela lawatan ke Yogyakarta, Kamis, 30 Agustus 2018.
Sandiaga menilai Deddy Mizwar merupakan tokoh panutan yang bisa membawa politik, khususnya kontestasi pemilihan presiden, dalam suasana lebih bersahabat. "Kalau dari kubu Pak Presiden punya juru bicara seperti (Deddy Mizwar) itu, saya yakin suasananya akan sejuk, pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan akan meneduhkan," ujarnya.
Namun, ujar Sandiaga, kubunya tak akan tinggal diam. Pihaknya pun berkonsolidasi untuk menguatkan tim suksesnya. Sandi menyebut sejumlah nama baru akan masuk menjadi tim suksesnya dalam waktu dekat.
Nama-nama itu baru akan dimunculkan saat pengumuman resmi nanti. Sandi menilai saat ini masih terlalu dini untuk mengumumkan susunan tim pemenangan. "Jangan berspekulasi dulu, jangan disebut. Nanti sudah disebut, sudah dimasukkan, ternyata malah kenyataannya berbeda," ujarnya.
Sandi menuturkan pertemuan di tingkat Sekretaris Jenderal partai koalisi juga tetap rutin digelar tiap Senin dan Kamis. Bahkan, sebelum penetapan calon dari Komisi Pemilihan Umum pihaknya nanti akan mengumumkan tim pemenangan.