Begini Cara Prabowo - Sandiaga Galang Dukungan di Luar Muslim

Reporter

Tempo.co

Kamis, 23 Agustus 2018 09:27 WIB

Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berpose di hadapan awak media saat mendaftarkan diri sebagai calon presiden dan wakil presiden di gedung KPU, Jakarta, Jumat, 10 Agustus 2018. Dari hasil keputusan bersama tiga partai, yakni PKS, PAN, dan Gerindra, menunjuk Sandiaga sebagai cawapres untuk mendampingi Prabowo. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon presiden dan wakil presiden penantang Joko Widodo, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, mulai menggalang dukungan di luar kelompok muslim dalam pemilihan presiden 2019. Salah satu caranya adalah menyiapkan program untuk menggenjot suara dari kelompok milenial dan ibu-ibu.

Baca: Prabowo - Sandiaga dekati Milenial, Gerindra: Bukan dengan Moge

"Ekonomi itu isu utama dan kami punya tawaran yang menarik untuk kaum milenial serta emak-emak," kata calon wakil presiden Sandiaga Uno di Jakarta, Rabu, 22 Agustus 2018.

Sandiaga mengatakan, untuk pilpres tahun depan, ekonomi menjadi fokus kampanyenya. Ia yakin saat ini masyarakat membutuhkan konsep ekonomi yang konkret. Tawaran itu sekaligus untuk mengantisipasi berbeloknya suara pendukung dari kelompok muslim.

Dalam pilpres 2019, mayoritas lembaga survei menyebut elektabilitas Prabowo Subianto di bawah Jokowi. Riset Lingkaran Survei Denny JA menunjukkan elektabilitas Prabowo-Sandiaga hanya 29,5 persen. Sedangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf mencapai 52,2 persen. Jokowi-Ma’ruf juga unggul di segmen pemilih muslim dengan total suara 52,7 persen. Sedangkan Prabowo-Sandiaga hanya memperoleh 27,9 persen suara.

Baca: Sandiaga Uno Puji The New Prabowo, Apa Asiknya untuk Milenial?

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Habiburokhman optimistis Prabowo-Sandiaga bisa menang dalam pemilihan presiden tahun depan. Alasannya, partainya memiliki keunggulan dalam merebut hati kelompok pemilih usia muda.

Advertising
Advertising

Pendekatan yang dilakukan, kata dia, tak sekadar kata-kata atau tampilan, tapi juga pendekatan untuk bisa memahami masalah yang kerap dialami generasi milenial. "Kami akan menjawab kerisauan para generasi muda," ucapnya.

Baca: Pilih Sandiaga, Elektabilitas Prabowo Naik di 3 Kantong Suara Ini

Habiburokhman juga yakin dukungan dari kelompok muslim tidak akan tergerus meski Jokowi menjadikan Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma’ruf sebagai calon wakil presiden. Ia optimistis para pemilih muslim akan mempertimbangkan kubu mana yang paling konsisten memperjuangkan keadilan. "Masyarakat kita sudah cerdas. Enggak akan gampang ditipu dengan sesuatu yang instan," katanya.

BUDIARTI UTAMI PUTRI | DEWI NURITA | MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

5 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Anies Baswedan mengakui dirinya masih kerap ditanya apakah akan masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

7 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

8 jam lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

9 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

10 jam lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

11 jam lalu

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

Golkar bilang KIM tidak pernah membahas penolakan terhadap PKS jika ingin bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

12 jam lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

13 jam lalu

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

13 jam lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya