Kubu Prabowo: Djoko Santoso Akan Menangkan Pertarungan di Darat

Kamis, 23 Agustus 2018 06:32 WIB

Ketua Dewan Pembina Partai Priboemi Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso berdoa saat berlangsungnya acara deklarasi berdirinya Partai Priboemi, di Jakarta, 17 Agustus 2015. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan koalisinya tidak hanya fokus menangkal serangan di 'udara', tetapi juga akan lebih fokus dalam upaya pemenangan di darat. Eddy mengatakan untuk itu Djoko Santoso, ketua tim pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno (Prabowo - Sandiaga), yang berlatar belakang militer memainkan peran penting.

Baca: Prabowo Tunjuk Djoko Santoso untuk Pecah Suara Purnawirawan

Menurut Eddy, tim pemenangan Prabowo - Sandiaga akan mengacu pada sistem operasional berbasis teritorial, untuk fokus memenangkan pertarungan di darat. "Di sini lah salah satu peran penting Pak Djoko Santoso sebagai sosok yang pernah memegang jabatan penting di TNI, beliau memahami bagaimana pemenangan berbasis teritorial itu bisa dilaksanakan dengan efisien," ujar Eddy di kantor DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta pada Rabu, 22 Agustus 2018.

Menurut Eddy, meski banyak serangan-serangan di udara dan euforia di media sosial saat ini, kemenangan pada akhirnya akan ditentukan di darat atau lapangan. "Untuk itu, kami akan membuat struktur yang efisien dalam tim pemenangan ini," ujar dia.

Kendati belum resmi didaftarkan menjadi ketua tim pemenangan, kubu Prabowo mengklaim koalisi sepakat dengan penunjukkan Djoko sebagai ketua tim. Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra ini dipilih karena dinilai memiliki kemampuan melobi dan dekat dengan semua kalangan.

Advertising
Advertising

Djoko Santoso merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1975. Lelaki kelahiran Jawa Tengah, 8 September 1952 ini memulai karier militer sejak menjabat sebagai Komandan Peleton 1 Kompi Senapan A Yonif 121/Macan Kumbang.

Karier Djoko Santoso mulai menanjak saat menjadi perwira tinggi dengan menjabat sebagai Panglima Kodam XVI/Pattimura pada 2002. Djoko juga pernah menjadi Panglima Komando Operasi Pemulihan Keamanan (Pangkoopslihkam) tahun 2002-2003 yang menangani konflik di Maluku.

Pada Maret 2003, Djoko dipercaya untuk mengisi posisi Panglima Kodam Jaya. Jabatan Pangdam Jaya tak lama diembannya setelah dimutasi kembali untuk menjadi Wakil Kepala Staf TNI AD. Pada 2005 dia diangkat menjadi Kepala Staf TNI AD menggantikan Ryamizard Ryacudu.

Simak: Rapat Timses Prabowo, Djoko Santoso: Kami Inventarisir Nama-nama

Di era pemerintah Prsiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Djoko Santoso ditunjuk sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal purnawirawan Djoko Suyanto. Jabatan tertinggi di tubuh TNI ia emban dari 28 Desember 2007 – 28 September 2010.

Berita terkait

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

12 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

13 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

47 hari lalu

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Di Pilpres 2014, KPU melakukan rekapitulasi suara pada sore hari, sementara Pilpres 2019 rekapitulasi suara dilakukan pada waktu dini hari.

Baca Selengkapnya

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

20 Februari 2024

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

Yusril Ihza Mahendra pada Pilpres 2019 bela Jokowi, dan pada Pilpres 2024 menjadi tim hukum Prabowo. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

20 Februari 2024

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

Pilpres 2024 tampaknya akan disengketakan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sengketa Pilpres terjadi juga pada Pilpres 2019, seperti apa?

Baca Selengkapnya

Yusril Ihza Mahendra Pimpin Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Dulu Kuasa Hukum Jokowi-Ma'ruf Amin Saat Pilpres 2019

20 Februari 2024

Yusril Ihza Mahendra Pimpin Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Dulu Kuasa Hukum Jokowi-Ma'ruf Amin Saat Pilpres 2019

Yusril Ihza Mahendra pimpin tim pembela Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 untuk hadapi sengketa di MK. Pilpres 2019, ia kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Kompetitor Jadi Kolaborator, Kilas Balik Persaingan Prabowo-Jokowi saat Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

18 Februari 2024

Kompetitor Jadi Kolaborator, Kilas Balik Persaingan Prabowo-Jokowi saat Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Kilas balik rivaitas Prabowo dan Jokowi saat Pemilu 2014 dan Pemilu 2019. Akhiornya, kompetitor jadi kolaborator.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Fokus Jaring Suara di Jawa Timur, TPN Bilang Masyarakat Rindu karena Pernah Gagal jadi Cawapres 2019

6 Februari 2024

Mahfud Md Fokus Jaring Suara di Jawa Timur, TPN Bilang Masyarakat Rindu karena Pernah Gagal jadi Cawapres 2019

Mahfud Md fokus menjaring suara di Jawa Timur. Masyarakat di sana sekarang merindukannya sebagai cawapres yang sempat gagal dipilih Jokowi pada 2019.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Ganjar Ungkap Status Persahabatannya dengan Jokowi

15 Januari 2024

Prabowo-Ganjar Ungkap Status Persahabatannya dengan Jokowi

Prabowo sebut dua kali menjadi rival Jokowi. Namun, Prabowo mengaku mereka tak pernah saling membenci. Bagaimana persahabatan Ganjar dan Jokowi?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkit Ucapan Jokowi saat Debat Capres 2019: Persahabatan Kita Tidak Akan Putus

15 Januari 2024

Prabowo Ungkit Ucapan Jokowi saat Debat Capres 2019: Persahabatan Kita Tidak Akan Putus

Prabowo Subianto mengungkit kembali ucapan rivalnya pada debat pilpres 2019, Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Selengkapnya