Kalah Survei, PAN: Kami Akan Jual Kelebihan Prabowo - Sandiaga

Rabu, 22 Agustus 2018 19:43 WIB

Bakal calon presiden dan wakil presiden dalam pilpres 2019, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, mengenakan pakaian pasien setelah melaksanakan pemeriksaan awal tes kesehatan yang diselenggarakan KPU di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, 13 Agustus 2018. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi pengusung pasangan Calon Presiden dan calon Wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Prabowo - Sandiaga) optimistis bisa menyalip elektabilitas pasangan Calon Presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin.

Baca: Pilih Ma'ruf Amin, Ini 3 Kantong Suara yang Tinggalkan Jokowi

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan hasil sigi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA akan menjadi acuan. "Angka ini menjadi acuan kami untuk memacu diri," kata Eddy Soeparno di kantor DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta Selatan pada Rabu, 22 Agustus 2018.

LSI Denny JA merilis hasil survei yang menunjukkan elektabilitas Jokowi - Ma'ruf unggul jauh dari Prabowo - Sandiaga Uno. Berdasarkan sigi itu, Jokowi - Ma'ruf mendapatkan 52,2 persen. Sedangkan lawannya, 29,5 persen.

Jika berkaca pada kemenangan di Pilkada DKI Jakarta saat mengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno, kata Eddy, koalisi optimistis bisa mengalahkan inkumben. "Ketika Anies- Sandi bertarung di DKI, mereka memulai dengan elektabilitas 'dhuafa' tapi nyatanya bisa menang melawan inkumben," ujar dia.

Advertising
Advertising

Simak juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Jokowi - Ma'ruf 52,2 Persen

Menurut Eddy, delapan bulan ke depan akan ada perubahan angka yang siginifikan dari elektabiltas Prabowo-Sandi. "Akan banyak perubahan ketika paslon mulai menyosialisasikan visi misi dan program kepada masyarakat," ujar dia.

Hasil survei LSI Denny JA menunjukkan elektabilitas pasangan Jokowi - Ma'ruf unggul di lima segmen pemilih yakni, pemilih muslim, pemilih non-muslim, emak-emak, wong cilik, dan pemilih milineal.

Sementara pasangan Prabowo - Sandiaga hanya unggul di satu segmen pemilih yakni di kalangan terpelajar. "Kami akan menjaga kantong suara yang sudah unggul dan mengencangkan kekuatan di segmen-segmen yang masih lemah," ujar dia.

Simak: Pilih Sandiaga, Elektabilitas Prabowo Naik di 3 Kantong Suara Ini

Di lain sisi, kata Eddy, koalisi akan terus 'menjual' kelebihan-kelebihan Prabowo - Sandiaga kepada masyarakat. "Terlebih Sandiaga Uno yang merepresentasikan kaum muda dan banyak bonusnya. Selain kaum milenial, emak-emak juga pasti suka," kata dia.

Berita terkait

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

2 hari lalu

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

Ada sejumlah tokoh yang didagang mau dalam Pilwalkot Bogor 2024, termasuk Sekpri Iriana Jokowi dan eks Wakil Wali Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

3 hari lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

11 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

11 hari lalu

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

12 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

12 hari lalu

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

IM57+ Insitute merespon temuan survei Indikator Politik Indonesia soal kepercayaan publik kepada KPK. KPK, lembaga paling tidak dipercaya publik.

Baca Selengkapnya

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

12 hari lalu

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

Sebanyak 55,1 persen pendukung PDIP tidak setuju dengan PSU tanpa Prabowo-Gibran. Begini rinciannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

13 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

13 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

15 hari lalu

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, menyebut hasil survei menunjukkan MK mengalami tren peningkatan efek sidang sengketa hasil pilpres 2024.

Baca Selengkapnya