Polri Imbau Buruh KSPI Tak Kawal Pendaftaran Capres Prabowo

Reporter

Andita Rahma

Selasa, 7 Agustus 2018 20:44 WIB

Ketua umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan salam saat menghadiri aksi May Day di Istora Senayan, Jakarta, 1 Mei 2018. Dalam kegiatan tersebut, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) resmi mendukung Prabowo Subiakto sebagai calon Presiden 2019-2024. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Negara Republik Indonesia mengimbau buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia atau KSPI agar tidak mengawal pendaftaran Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 10 Agustus 2018.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Markas Besar Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto menuturkan pengawalan tak perlu dilakukan karena akan menganggu jalannya Asian Games 2018. "Kami imbau mereka tidak usah ngawal-ngawal begitu," kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Agustus 2018.

Baca:
KSPI Ajukan 10 Tuntutan saat Dukung Prabowo ...
Seperti Apa Kontrak Politik Prabowo dengan ...

Meski begitu, Polri mengizinkan jika para buruh ingin mengawal pendaftaran nanti. "Unjuk rasa menyampaikan aspirasi, berbeda konteksnya dengan politik," ujar Setyo. Pernyataan Polri hanya bersifat imbauan.

Setyo menyebut anggota dari Intelijen maupun Sabhara sudah melakukan pendekatan kepada massa buruh dan memberikan penjelasan agar mereka tidak sampai menutup jalur Asian Games 2018 saat mengawal pendaftaran pencapresan Prabowo. "Kalau cuma dari Tugu Proklamasi ke KPU sih wajar tidak menganggu tapi kalau sampai menutup jalur Asian Games sangat disayangkan," kata Setyo.

Advertising
Advertising

Baca:
Kata Bawaslu Soal KSPI Deklarasikan Prabowo ...
Hari Buruh, 3 Tuntutan KSPI dan Dukungan ...

KSPI telah berjalan kaki dari Surabaya ke Jakarta untuk mendukung Prabowo Subianto untuk maju dalam pemilihan presiden 2019. Jalan kaki dimulai dari depan kantor gubernur Jawa Timur sejak 5 Agustus 2018 dan akan berakhir di Jakarta pada 10 Agustus 2018. "Kami bersama-sama akan mengantar Prabowo Subianto mendaftar sebagai capres di KPU," ujar Said.

Said menegaskan keputusan KSPI mendukung Prabowo berdasarkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KSPI di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat pada 28-29 April 2018. Perwakilan pimpinan federasi serikat pekerja yang berafiliasi ke KSPI serta peserta Rakernas menyampaikan pandangannya mengenai figur calon presiden 2019 yang didukung KSPI. Dukungan buruh terhadap Prabowo Subianto sudah dideklarasikan di Istora Senayan, Jakarta Selatan, saat May Day pada 1 Mei 2018.

Simak: Dukungan KSPI pada Prabowo Akan Dibahas ...

Berita terkait

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

50 menit lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

2 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

3 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

12 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

12 jam lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

14 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

14 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

14 jam lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

18 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya