TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Ma'ruf, Erick Tohir, membantah bahwa calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi khawatir saat berbicara isu hubungan internasional dalam sesi debat keempat, seperti tudingan kubu Prabowo Subianto.
Baca: Debat ke-4: Jokowi Tampil Ofensif, Prabowo Tak Akan Serang Balik
“Beliau itu sudah diakui oleh banyak negara sebagai figur internasional, berapa kali beliau bicara di G-20, kemarin juga bicara di Bali annual meeting IMF-WB,” kata Erick Thohir di Hotel Shangri-La Jakarta, Sabtu, sebelum debat berlangsung pada Sabtu, 30 Maret 2019.
Erick melanjutkan, pidato Jokowi dalam berbagai event internasional bahkan menyedot perhatian dan menjadi trending topic dunia. Erick mencontohkan, penggunaan perumpamaan dari film atau game seperti misalnya “winter is coming" atau saat Jokowi berpidato bahwa dunia sedang menghadapi Thanos.
“Bahkan pidato-pidatonya sudah menjadi trending topik dunia. Apakah winter is comming, atau yang sebelumnya waktu itu di Vietnam itu mengenai Thanos,” katanya.
Hal-hal itu, menurut Erick, justru yang akan menjadi nilai tambah dan hal positif bagi Jokowi. “Saya rasa hal yang memang positif dan memang ekonomi dunia atau politik dunia seperti itu,” ujar dia.
Tema debat keempat adalah ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional. Sawala keempat ini mempertemukan dua capres, Jokowi dan Prabowo Subianto.
Baca: Tak Sepakat Hendropriyono, Ma'ruf Amin Sebut 2 Kubu Pancasilais
Erick Thohir menyebut akan ada kejutan dari Jokowi dalam debat capres putaran keempat yang segera digelar. “Ada nanti kejutannya,” kata Erick. Ia menolak saat ditanya secara detil kejutan seperti apa yang akan dibawa dan disampaikan Jokowi dalam debat keempat.