TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno mengatakan kedatangannya ke rumah Ketua Majelis Pertimbangan PAN, Soetrisno Bachir, untuk berdiskusi soal ekonomi. "Pak Soetrisno ini mentor saya di Himpunan Pengusaha Mudah dan Kamar Dagang Indonesia, Jadi kami bertukar pikiran bagaimana membangun ekonomi Indonesia yang Insya Alla bisa membuka lapangan pekerjaan," ujar Sandiaga di rumah Soetrisno, Jalan Simprug Golf, Jakarta Selatan, Sabtu, 11 Agustus 2018.
Baca: Sandiaga Uno Disebut Santri Post-Islamisme, Begini Penjelasan PKS
Sandiaga mengatakan berdiskusi dengan Soetrisno Bachir bisa memudahkan untuk mengetahui situasi ekonomi terkini. Sebab, Ketua Komite Ekonomi Industri Nasional era pemerintahan Presiden Joko Widodo ini dianggap memiliki data yang valid dan terbarui.
Dalam diskusinya bersama Soetrisno, Sandiaga mengatakan banyak berbicara soal bagaimana membuka banyak lapangan pekerjaan untuk masyarakat Indonesia. Selain itu, ia juga membicarakan tentang bagaimana harga bahan pokok bisa terus stabil, sehingga tidak memberatkan masyarakat. Khususnya ibu rumah tangga.
"Beliau menceritakan bahwa memang tugas pemerintah adalah memastikan bahwa harga bahan pangan itu tak boleh memberatkan rakyat," kata Sandiaga. Dua pokok itu yang sekiranya akan menjadi fokus Sandiaga dalam mengampanyekan programnya.
Diskusi tersebut berlangsung selama 2,5 jam. Sandiaga tiba di rumah Soetrisno pada pukul 18.50 WIB dan keluar sekitar pukul 20.30 WIB. Mengenakan baju berkerah warna abu-abu, celana jogger warna hitam, dan sepatu kets warna merah, Sandiaga hanya tersenyum saat sejumlah wartawan menyapanya. Ia lantas bergegas masuk ke dalam rumah Soetrisno.
Simak juga: Menjadi Cawapres, Sandiaga Uno Terima Petuah dari Aburizal Bakrie
Sandiaga Uno resmi mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto maju dalam pilpres 2019. Deklarasi keduanya sebagai capres dan cawapres dilakukan pada Kamis malam, 9 Agustus 2018. Keduanya lalu mendaftar sebagai peserta Pilpres 2019 ke Komisi Pemilihan Umum pada Jumat, 10 Agustus 2018.