TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden 02 Sandiaga Uno merayakan ulang tahunnya yang ke-50 pada hari ini, Jumat, 28 Juni 2019. Melalui cuitan dan video di akun Twitter istrinya, Nur Asia Uno, Sandiaga tampak menerima ucapan selamat dan kue tart dari ajudan dan polisi yang biasa mengawal dirinya.
Baca juga: Tanggapan Sandiaga Soal Unjuk Rasa di Patung Kuda
"Barakallah fii umrik Bang @SandiUno yang ke-50, semoga usianya selalu dalam Ridho Alloh SWT," tulis Nur Asia di akun Twitternya @nurasiauno, Jumat, 28 Juni 2019 pukul 10.56 WIB.
Tak berselang lama mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini juga mengunggah foto di akun instagramnya @sandiuno. Dalam unggahan itu terlihat foto Sandiaga bersama Nur Asia dan putra bungsunya, Sulaiman.
Pria kelahiran Rumbai, Pekanbaru ini mengaku mendapat kejutan manis di hari ulang tahunnya yang menginjak setengah abad. Kejutan itu bermula dari pelukan Sulaiman, panggilan video dari dua putrinya yang berkuliah di Amerika Serikat, dan ucapan dan doa dari sang istri.
"Ada yang bilang saya masih muda, padahal sih jujur, saya sudah merasa 'old' juga. Kalau netizen bilangnya saya setengah tua makanya belakangan ini dipanggil dengan sebutan Papa Online," tulis Sandiaga.
Sandiaga mengaku menyadari, usia yang semakin bertambah harus diisi dengan bersyukur, bukan hanya beramal. Dia mengenang perjalanan hidupnya yang dirasa cepat, mulai dari momentum dirinya pertama kali mendapat pekerjaan, promosi, mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK), lalu bangkit meniti karir hingga sukses.
Sandiaga mengatakan hal itu tak terlepas dari peran orang tua, istri, dan keluarganya. Dia juga bersyukur kepada Tuhan yang menurutnya memberi rezeki berlebih hingga dia bisa berkontribusi membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain.
"Dan yang terpenting ialah saya telah diberikan banyak pelajaran dalam hidup saya yang dapat diambil hikmahnya untuk di sisa usia saya," kata dia.
Sandiaga juga mengenang perjalanannya di pemilihan presiden 2019. Dia menyebut perjalanannya ke 1.567 titik di seluruh Indonesia bukanlah sekadar kampanye, tetapi perjalanan spiritual yang tak akan terlupakan.
Senyum orang-orang yang dia temui, kata Sandiaga, selalu terbayang tatkala dia memejamkan mata. Dia mengaku tak akan terlupa pengalaman bertemu jutaan orang yang pernah menitipkan harapan, memeluknya, menangis, dan mencurahkan keluh kesah kepadanya.
"Pengalaman ini seakan melahirkan saya kembali, dan membuat hati saya tergerak untuk selalu berjuang demi masyarakat Indonesia," kata Sandiaga.
Baca juga: Dahnil Klaim Banyak Tawaran Jabatan ke Prabowo-Sandiaga
Ulang tahun Sandiaga hari ini berlangsung satu hari setelah putusan Mahkamah Konstitusi ihwal sengketa hasil pemilihan presiden 2019. Kemarin, Kamis, 27 Juni 2019, Mahkamah menyatakan menolak seluruh permohonan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Di hari ulang tahun saya yang ke-50 ini, izinkan saya mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua saya, istri serta anak-anak, keluarga besar, dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia yang terus memberikan doa dan dukungan," ujarnya.