Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Situng KPU 85,96 Persen: Jokowi Ungguli Prabowo 15.839.868 Suara

image-gnews
Capres dan Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi dan Maruf Amin menyapa masyarakat Tangerang dari atas kereta kuda saat Karnaval Indonesia Satu di Banten, Ahad, 7 April 2019. ANTARA/Puspa Perwitasari
Capres dan Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi dan Maruf Amin menyapa masyarakat Tangerang dari atas kereta kuda saat Karnaval Indonesia Satu di Banten, Ahad, 7 April 2019. ANTARA/Puspa Perwitasari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem Informasi Penghitungan Suara Komisi Pemilihan Umum (Situng KPU) untuk pilpres 2019 hingga Jumat, 17 Mei 2019 pukul 05.30, masih mencatat keunggulan pasangan Joko Widodo alias Jokowi - Ma'ruf Amin atas Prabowo - Sandiaga Uno. Jokowi - Ma’ruf meraih 73.778.700 suara, sedangkan Prabowo - Sandiaga mendapat 57.938.832 suara.

Baca juga: Bawaslu Putuskan KPU Melanggar Prosedur Input Data Situng

Suara yang masuk ke KPU sudah mencapai atau 85,96 persen dari total suara hasil pencoblosan. Dilansir dari situs  pemilu2019.kpu.go.id,  perolehan suara Jokowi - Ma'ruf  56,01 persen; sedangkan Prabowo - Sandiaga adalah 43,99 persen. Selisihnya 15.839.868 suara atau 12,02 persen. 
 
Angka itu didapat dari penghitungan 699.199 tempat pemungutan suara (TPS) dari total 813.350 TPS di seluruh Indonesia.

Perolehan suara Jokowi - Ma'ruf di Jawa Tengah mencapai 16.480.099 suara sedangkan Prabowo - Sandiaga memperoleh 4.846.063 suara. Di Bengkulu Jokowi - Ma'ruf mendapatkan 582.845 suara, sedangkan Prabowo - Sandiaga yakni 585.598 suara. Di Luar Negeri,  Jokowi - Ma'ruf memperoleh 496.293 suara dan Prabowo - Sandiaga yakni 174.582 suara.

Mengenai Informasi Perhitungan Suara (Situng), Ketua KPU Arief Budiman mengatakan hasil penghitungan suara yang dilakukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dimasukkan ke formulir C1. Formulir itu dimasukkan ke Situng oleh KPU kabupaten/kota untuk dipublikasikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Arief menjelaskan bagaimana proses penghitungan suara tersebut. Berawal dari KPPS-KPPS melakukan penghitungan, setelah selesai menghitung, petugas memasukkan formulir C1 dan dikirim ke KPU kabupaten/kota. Di sana formulir dipindai masuk ke dalam server  KPU dan dipublikasikan. “Itu Situng," ujar Arief di Jakarta pada 17 April 2019.

Rekapitulasi akhir KPU secara nasional rencananya dilakukan pada 22 Mei 2019. KPU tetap akan menggunakan perhitungan manual berjenjang untuk memutuskan hasil akhir Pemilu 2019.

IRSYAN HASYIM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KPU Uji Coba Aplikasi Perhitungan Suara Terbaru SiRekap

25 Agustus 2020

KPU melakukan uji coba aplikasi rekapitulasi elektronik pada Pemilu 2020 di kantornya, Selasa 25 Agustus 2020. TEMPO/Bagir
KPU Uji Coba Aplikasi Perhitungan Suara Terbaru SiRekap

Anggota KPU I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi mengatakan sistem tersebut akan melanjutkan Sistem Informasi Penghitungan Suara atau Situng KPU.


Hakim MK: Situng KPU Tak Bisa Jadi Dasar Penggelembungan Suara

27 Juni 2019

Ketua tim hukum Prabowo - Sandiaga, Bambang Widjojanto saat mendengarkan pembacaan putusan sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) sengketa Pilpres 2019 di MK, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2019. TEMPO/Ridian Eka Saputra
Hakim MK: Situng KPU Tak Bisa Jadi Dasar Penggelembungan Suara

Hakim MK menyebut situng KPU bukan dasar penggelembungan suara


MK Sebut Kesalahan Situng Tak Pengaruhi Hasil Pilpres

27 Juni 2019

Hakim Mahkamah Konstitusi Anwar Usman dalam sidang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) sengketa Pilpres 2019 di MK, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2019. TEMPO/Ridian Eka Saputra
MK Sebut Kesalahan Situng Tak Pengaruhi Hasil Pilpres

Hakim MK menyebut, kesalahan Situng tidak dapat dibuktikan mempengaruhi hasil perolehan suara dalam pilpres 2019.


Berkenalan dengan Marsudi Wahyu Kisworo, Saksi KPU di Sidang MK

21 Juni 2019

Saksi Ahli IT, Marsudi Wahyu Kisworo, yang dihadirkan oleh tim hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam sidang lanjutan sengketa pilpres di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Kamis, 20 Juni 2019. Dalam kesaksiannya Marsudi menjelaskan terkait persoalan perhitungan suara di Situng KPU. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Berkenalan dengan Marsudi Wahyu Kisworo, Saksi KPU di Sidang MK

Marsudi Wahyu Kisworo merupakan salah satu arsitek dari Situng KPU


Kubu Prabowo Minta Audit, Hakim MK: Hasil Situng KPU Tak Dipakai

21 Juni 2019

Komisioner KPU Hasyim Asy'ari menyerahkan contoh amplop suara sah kepada Hakim Anggota Mahkamah Konstitusi Enny Nurbaningsih saat sidang sengketa hasil pilpres yang digelar di Mahkamah Konstitusi, Kamis, 20 Juni 2019. Menurut Hasyim, amplop tersebut tak memiliki tanda-tanda lazimnya amplop yang telah dipakai. TEMPO /Hilman Fathurrahman W
Kubu Prabowo Minta Audit, Hakim MK: Hasil Situng KPU Tak Dipakai

Hakim MK menyebutu Situng KPU bukan hasil resmi penghitungan suara sehingga tak akan menjadi bahan pertimbangan.


Marsudi Wahyu Kisworo dan 3 Poin Kesaksian di Sidang MK

21 Juni 2019

Saksi ahli dari pihak termohon Marsudi Wahyu Kisworo memberikan keterangan pada sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) presiden dan wakil presiden di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis, 20 Juni 2019. ANTARA/Galih Pradipta
Marsudi Wahyu Kisworo dan 3 Poin Kesaksian di Sidang MK

Marsudi Wahyu Kisworo menjelaskan awal mula perancangan Situng KPU hingga tingkat kekebalan dari peretasan.


Hakim MK Sebut Situng KPU Tak Bisa Jadi Landasan Gugatan Pemilu

21 Juni 2019

Hakim Konstitusi Saldi Isra (kiri), Arief Hidayat (tengah) dan Manahan MP Sitompul (kanan) berbincang saat memimpin sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) presiden dan wakil presiden di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis, 20 Juni 2019. ANTARA/Galih Pradipta
Hakim MK Sebut Situng KPU Tak Bisa Jadi Landasan Gugatan Pemilu

Hakim MK Arief Hidayat mengatakan Situng KPU tak bisa jadi landasan untuk menggugat hasil Pemilu 2019.


Saksi Ahli: Situng KPU Dirancang dengan Keamanan Maksimal

20 Juni 2019

Ketua KPU Arief Budiman (tengah) mengikuti sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) presiden dan wakil presiden di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis, 20 Juni 2019. ANTARA/Galih Pradipta
Saksi Ahli: Situng KPU Dirancang dengan Keamanan Maksimal

Situng KPU memiliki keamanan yang maksimal.


Jadi Saksi Prabowo, Hermansyah Bicara Soal Kelemahan Situng KPU

19 Juni 2019

Saksi fakta, Hermansyah saat memberikan kesaksian terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2019 di MK, Jakarta, Rabu, 19 Juni 2019. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Jadi Saksi Prabowo, Hermansyah Bicara Soal Kelemahan Situng KPU

Saksi tim kuasa hukum Prabowo, Hermansyah berbicara mengenai kelemahan Situng KPU dalam sidang MK hari ini.


Situng KPU Pukul 17.00 WIB: Jokowi 55 Persen, Prabowo 45 Persen

20 Mei 2019

Warga bertopeng Capres Cawapres, Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno melakukan aksi pesan damai di Solo, Jawa Tengah, Ahad, 21 April 2019. Aksi tersebut mengajak masyarakat untuk menunggu hasil rekapitulasi dan menghormati keputusan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). ANTARA/Mohammad Ayudha
Situng KPU Pukul 17.00 WIB: Jokowi 55 Persen, Prabowo 45 Persen

Situng KPU pukul 17.00 WIB, mencatat keunggulan Jokowi dibandingkan Prabowo