TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno melaksanakan ibadah Nisfu Syaban di masjid At-Taqwa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu, 20 April 2019 petang. Ia melaksanakan ibadah itu bersama dengan sang istri, Nur Asia Uno.
Baca: Sandiaga Uno Disarankan Tes Darah, Apa Saja yang Bisa Diketahui?
Sandiaga tiba di masjid pukul 17.55 WIB. Ia tampak mengenakan baju koko berwarna putih dan sarung hitam, senada dengan Nur Asia yang datang mengenakan baju hitam putih dipadukan dengan kerudung berwarna krem.
Saat tiba di masjid, ia langsung masuk ke dalam dan tak mengeluarkan komentar apapun pada para pewarta. Belakangan ini, Sandiaga memang dikabarkan tengah menderita gangguan lambung dan radang tenggorokan.
Baru ketika selesai menunaikan ibadah Nisfu Syaban, Sandiaga bersedia memberikan komentar terhadap para wartawan. Ia menjelaskan soal perkembangan kesehatannya.
"Berkat doa dari temen-temen, sekarang kondisinya sudah jauh lebih baik. Tadi baru dapat laporan tes kesehatannya juga baik. Insya Allah mungkin perlu istirahat, mungkin dua hari lagi. Mudah-mudahan bisa langsung beraktivitas kembali secara normal," kata Sandiaga sambil berlalu.
Keadaan Sandiaga Uno pasca pemungutan suara memang tengah menjadi sorotan. Pasalnya, ia beberapa kali tak mendampingi pasangannya, Prabowo Subianto, saat melakukan klaim deklarasi kemenangan. Ia juga sangat irit bicara kepada media.
Sandiaga memang hadir pada deklarasi klaim kemenangan Prabowo pada Kamis, 18 April 2019. "Hari ini saya Prabowo Subianto menyatakan bahwa saya dan Sandiaga Uno mendeklarasikan sebagai presiden dan wakil presiden tahun 2019-2024, berdasarkan perhitungan lebih dari 62 persen real count dan C1 yang telah kami rekapitulasi," kata Prabowo dalam deklarasi itu.
Sepanjang deklarasi, ekspresi Sandiaga Uno menjadi sorotan karena dia hanya diam. Pandangan matanya tertuju pada kertas pidato yang dipegang Prabowo. Mengenakan kaus biru, Sandiaga tak tersenyum sama sekali. Padahal biasanya dia murah senyum. Rambut Sandiaga yang biasanya disisir rapi, juga tampak dibiarkan berantakan. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu hanya membuka mulutnya untuk mengucapkan kalimat takbir "Allahu Akbar" dan "merdeka" yang dikomandoi Prabowo.
RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | BUDIARTI UTAMI PUTRI