TEMPO.CO, Surabaya-Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto tiba di Hotel Dyandra, Surabaya, yang menjadi lokasi pidato kebangsaan keempatnya, Jumat, 12 April 2019. Prabowo memasuki lobi hotel sekitar pukul 14.37 WIB dengan dikawal tim dan para pendukungnya.
Prabowo tampak mengenakan kemeja safari warna krem andalannya. Dia diiringi oleh sejumlah tokoh yang memasuki ruangan pidato kebangsaan. Salah satu pengiring Prabowo adalah Dahlan Iskan, pengusaha media dan mantan CEO Jawa Pos Grup. Dalam pidato kebangsaannya ini Prabowo direncanakan mengumumkan 80 nama putra-putri terbaik bangsa.
Baca: Prabowo Pidato Kebangsaan di Surabaya, Sandiaga ke Sumatera
"Pak Prabowo akan mengumumkan sejumlah tokoh yang selama ini membantu maupun dianggap mampu bersama-sama mengurus pemerintahan ke depan," kata Direktur Materi dan Debat Badan Pemenenangan Nasional Prabowo-Sandiaga Uno, Sudirman di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu, 10 April 2019.
Para tokoh yang hadir bersama Prabowo di Dyandra kompak mengenakan kemeja biru dibalut jas warna hitam. Pemandu acara juga membacakan nama-nama mereka.
Adapun tokoh-tokoh tersebut di antaranya Ahmad Riza Patria, Amir Syamsudin, Arifin Seman, Bambang Haryo Sukartono, Bambang Widjojanto, Bambang Budi Djatmiko, Chusnul Mariyah, Dahnil Anzar Simanjuntak, Drajad Wibowo, Dirgayuza Setiawan, Damayanti Hakim, Eddy Soeparno, Erwin Aksa, Fahri Hamzah, Fadli Zon, Ferry Mursyidan Baldan.
Kemudian Fary Djemy Francis, Firmansyah, Fuad Bawazier, Glenny Kairupan, Hanafi Rais, Haryyadin Mahardika, Ichsanuddin Noorsy, Irawan Ronodipuro, Imam Sufaat, Kardaya Warnika, Laode Masihu Kamaluddin, Mulfachri Harahap, Nanik S. Deyang, Natalius Pigai.
Simak: SMRC: Elektabilitas Prabowo Naik, Tapi Jokowi Tetap Tinggi
Selain itu juga Otto Hasibuan, Priyo Budi Santoso, Putra Jaya Husen, Rachmat Pambudi, Rahayu Saraswati, Rauf Wardana, Rizal Ramli, Rocky Gerung, Rustika Thamrin, Rustriningsih, Said Didu, Said Iqbal, Salim Said, Syafri Syamsuddin, Sudirman Said.
Selanjutnya Dahlan Iskan, Sufmi Dasco Ahmad, Suhendra Ratuprawiranegara, Tedjo Edhy Purdijatno, Teguh Santoso, Thomas Djiwandono, Yusuf Muhammad Martak, dan Wisnu Wardana.