TEMPO.CO, Jakarta - Rencana pertemuan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dengan budayawan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun yang sedianya dilakukan Senin pagi 8 April 2019 batal digelar.
Berita terkait: Kampanye Prabowo di Yogya Hari Ini Usung Semangat Ajor-ajer
Kunjungan Prabowo menemui Cak Nun itu sebelumnya menjadi rangkaian kegiatan sebelum Prabowo menghadiri kampanye akbar di Stadion Kridosono Yogya Senin sore. Menurut jadwal usai dari Cak Nun Prabowo bertemu Gubernur DIY yang juga Raja Keraton Sri Sultan Hamengkubuwono X di Komplek Kepatihan.
Namun dari pantauan Tempo, tak ada tanda tanda aktivitas bakal adanya pertemuan di rumah Cak Nun yang berada di Jalan Yogya-Wates km 2,5 Gang Barokah nomor 287 Kadipiro,Bantul Yogyakarta itu.
Hanya segelintir orang tampak duduk duduk di bagian pendapa dan lainnya menikmati kopi sambil ngobrol dekat pintu gerbang. "Enggak jadi sepertinya pertemuannya (Prabowo dan Cak Nun), soalnya Cak Nun masih di Jakarta," ujar seorang pria yang ditemui Tempo.
Cak Nun, kata dia, bertolak ke Jakarta sejak Jumat 5 April 2019 lalu untuk menghadiri acara anaknya. "Rencananya baru pulang ke Yogya Senin ini, tapi belum tahu kapan pastinya," ujar dia.
Sekretaris Panitia Kampanye Akbar Prabowo, Dwi Kuswantoro membenarkan bahwa Prabowo batal bertemu Cak Nun. "Enggak jadi, nanti (Prabowo) langsung (bertemu) Ngarsa Dalem (Sultan HB X) jam.12.00."
Namun Dwi mengatakan tak tahu menahu ihwal batalnya pertemuan itu. "Saya enggak tahu kalau alasannya, bisa ditanya tim inti," ujarnya.
Sebelumnya Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo DIY, Dharma Setiawan menuturkan agenda pertemuan Prabowo dengan Cak Nun hanya untuk silaturahmi antar tokoh. "Jadi bukan Cak Nun yang menemui Pak Prabowo, tapi Pak Prabowo yang berniat menemui Cak Nun untuk silaturahmi kebudayaan," ujarnya.
PRIBADI WICAKSONO (Yogyakarta)