Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengamat: Elektabilitas Jokowi Turun karena Terbuai Deklarasi

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Calon anggota legislatif DPR dari Partai Nasdem Daerah Pemilihan Jember - Lumajang Charles Meikyansah (tengah), dan petani tembakau melakukan deklarasi dukungan Capres - Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo - Ma'ruf Amin di gudang tembakau Desa Kertonegoro, Jenggawah, Jember, Jawa Timur, Kamis 14 Maret 2019. Sebanyak 1300 buruh dan petani tembakau di Jember melakukan deklarasi dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019. ANTARA FOTO/Seno
Calon anggota legislatif DPR dari Partai Nasdem Daerah Pemilihan Jember - Lumajang Charles Meikyansah (tengah), dan petani tembakau melakukan deklarasi dukungan Capres - Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo - Ma'ruf Amin di gudang tembakau Desa Kertonegoro, Jenggawah, Jember, Jawa Timur, Kamis 14 Maret 2019. Sebanyak 1300 buruh dan petani tembakau di Jember melakukan deklarasi dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019. ANTARA FOTO/Seno
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti, mengatakan turunnya elektabilitas calon presiden inkumben Jokowi di survei Litbang Kompas karena tim sukses terbuai banyaknya deklarasi dukungan. Timses dianggap tidak memperhatikan kekuatan di akar rumput.

Baca: Jokowi Kampanye di Jawa Timur, Ma'ruf Amin Kembali ke Banten

"Padahal deklarasi dukungan itu juga belum jelas ukurannya, sejauh mana bisa terkonversi menjadi suara," ujar Rangkuti dalam acara diskusi di bilangan Gambir, Senin, 25 Maret 2019.

Hal yang sama diungkapkan peneliti Para Syndicate Arie Nurcahyo. Menurut Arie, deklarasi dukungan itu ibarat etalase yang hanya terlihat di permukaan. "Sementara yang terpenting kan bagaimana kondisi dapur. Sejauh ini, 01 juga terbuai selebrasi dukungan, yang belum tentu berdampak signifikan kepada elektabilitas," ujar Arie saat ditemui di lokasi yang sama.

Sebelumnya Litbang Kompas merilis hasil survei yang dilakukan pada 22 Februari 2019-5 Maret 2019. Hasilnya, jarak elektabilitas antara pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Uno, semakin tipis.

Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf berada di angka 49,2 persen, sementara Prabowo-Sandiaga 37,4 persen. Adapun, 13,4 persen responden menyatakan rahasia. Angka tersebut berbeda ketimbang survei Litbang Kompas pada Oktober 2018. Saat itu jarak elektabilitas keduanya 19,9 persen. Pasangan Jokowi-Ma'ruf mengantongi 52,6 persen dan Prabowo-Sandiaga 32,7 persen, sementara 14,7 responden menyatakan rahasia.

Menurut Rangkuti, ada beberapa cara agar Jokowi bisa mempertahankan suara, diantaranya dengan menawarkan kebaruan dan program yang menjanjikan perubahan. "Sebaliknya, untuk kubu Prabowo seharusnya menjadi peluang untuk menawarkan hal yang lebih baik," ujar Rangkuti.

Peneliti Litbang Kompas Toto Suryaningtyas memprediksi, tiga pekan menjelang hari-H pencoblosan, suara kedua paslon tidak jauh bergeser dari hasil survei teranyar mereka. "Prediksi kami, batas tertinggi suara kedua paslon sesuai hasil ekstrapolasi kami," ujar Toto saat ditemui di lokasi yang sama.

Baca: Pengamat Sebut Militansi Pendukung Prabowo Bisa Menggoyang Jokowi

Adapun hasil ekstrapolasi atau perluasan di luar data Litbang Kompas yang tersedia, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan angka 56,8 persen berbanding 43,2 persen dari Prabowo-Sandiaga.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pejabat FIFA Sorot Peran Erick Thohir Loloskan Timnas Indonesia ke Piala Asia U-23

8 menit lalu

Ketum PSSI Erick Thohir bersama Satgas Anti Mafia Sepakbola, yang beranggotakan mantan Ketua Steering Committee Piala Presiden 2015-2019, Maruarar Sirait, jurnalis Najwa Shihab, mantan Ketua BPKP, Ardan Adiperdana, dan koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali. PSSI.org
Pejabat FIFA Sorot Peran Erick Thohir Loloskan Timnas Indonesia ke Piala Asia U-23

Balasingam juga memuji kepemimpinan Erick Thohir dalam membawa tim nasional memenangkan medali emas ketiga di Asean Games dalam 32 tahun.


Pembangunan Pusat Pelatihan PSSI di IKN, Jokowi: Didanai FIFA

12 menit lalu

Presiden Joko Widodo (ketujuh kiri) didampingi Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono (delapan kiri), Menteri Investasi/Kepala BKPB Bahlil Lahadalia (Keenam kiri), Menteri PUPR  Basuki Hadimuljono (kedua kanan), Mensesneg Pratikno (kanan), Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor (kelima kiri) dan para pimpinan konsorsium pengusaha Indonesia melakukan seremoni peletakan batu pertama Hotel Nusantara di Kawasan IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 21 September 2023. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Pembangunan Pusat Pelatihan PSSI di IKN, Jokowi: Didanai FIFA

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan pembangunan pusat pelatihan PSSI di kawasan IKN didanai oleh FIFA.


Jokowi Buka Pembangunan Pusat Pelatihan Sepak Bola Nasional di IKN

24 menit lalu

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Mensesneg Pratikno (kiri) berjalan menuju Media Center KTT ke-42 ASEAN di Hotel Bintang Flores Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Selasa 9 Mei 2023. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jokowi Buka Pembangunan Pusat Pelatihan Sepak Bola Nasional di IKN

Jokowi mengatakan, pendirian pusat pelatihan sepakbola nasional ini terintegrasi dengan pembangunan IKN itu sendiri.


Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Jokowi: Terima Kasih Pak Aguan

40 menit lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan pengarahan dalam peletakan batu pertama Hotel Nusantara di Kawasan IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 21 September 2023. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/rwa.
Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Jokowi: Terima Kasih Pak Aguan

Presiden Jokowi telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan Hotel Nusantara di IKN. Berterima kasih kepada Aguan.


Rachmat Gobel soal APBN jadi Jaminan Utang Kereta Cepat: Tak Adil Bagi Rakyat

1 jam lalu

PT Kereta Cepat Indonesia China atau KCIC melalui Kontraktor Kereta Api Cepat Jakarta Bandung (KCJB) melakukan hot sliding test di jalur kereta pada Sabtu, 20 Mei 2023. Kredit: KCIC
Rachmat Gobel soal APBN jadi Jaminan Utang Kereta Cepat: Tak Adil Bagi Rakyat

Pemberian penjaminan pemerintah untuk percepatan penyelenggaraan prasarana dan sarana Kereta Cepat Jakarta-Bandung dinilai tak adil bagi rakyat.


Jokowi Kantongi Rp 20 T dari Aguan Cs untuk IKN, Ini Daftar Proyeknya

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno (kedua kiri) saat meninjau media center KTT ke-43 ASEAN 2023 di JCC, Jakarta, Jumat 1 September 2023. ANTARA FOTO/Media Center KTT ASEAN 2023/Zabur Karuru
Jokowi Kantongi Rp 20 T dari Aguan Cs untuk IKN, Ini Daftar Proyeknya

Jokowi dalam pidatonya kemarin menekankan bahwa pembangunan IKN merupakan upaya pemerintah untuk memeratakan perekonomian di Tanah Air.


Daftar Bisnis Raffi Ahmad, dari Kuliner, E-Sport hingga Kebun Binatang

2 jam lalu

Raffi Ahmad bersama keluarganya berfoto di depan logo RANS Entertainment yang terpampang di badan pesawat maskapai Garuda Indonesia, Ahad, 30 Agustus 2020. RANS Entertainment merupakan nama usaha media yang dimiliki oleh Raffi. Instagram
Daftar Bisnis Raffi Ahmad, dari Kuliner, E-Sport hingga Kebun Binatang

Raffi Ahmad adalah artis papan atas yang cukup sering dijumpai tidak hanya sebagai pembawa acara, namun sebagai pebisnis. Ini deretan bisnisnya.


Soal Kabar Kaesang Bakal Jadi Ketum, Politikus PSI Bilang Mohon Doanya

3 jam lalu

Kaesang Pangarep saat mresmikan gerainya  di Jalan Abdul Wahab, RT. 3 RW. 3 Kelurahan Sawangan, Kecamatan Sawangan, Depok, Selasa, 25 Juli 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Soal Kabar Kaesang Bakal Jadi Ketum, Politikus PSI Bilang Mohon Doanya

Soal terbatasnya keterbukaan PSI soal kabar masuknya Kaesang di PSI, Isyana menolak anggapan partainya bermain gimmick untuk menarik atensi publik.


WHOOSH Nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Pengamat Bahasa: Tidak Tepat, Harusnya WHOOSA

3 jam lalu

Presiden Jokowi berfoto dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Keret Cepat Halim, Jakarta Timur, sebelum berangkat menuju Stasiun Padalarang, Jawa Barat, Rabu, 13 September 2023. Foto: Agus Suparto
WHOOSH Nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Pengamat Bahasa: Tidak Tepat, Harusnya WHOOSA

WHOOSH ditetapkan menjadi nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Pengamat bahasa mengkiritisi, harusnya WHOOSA. Ini alasannya.


Top 3 Dunia: Modernisasi Mesin Perang Cina, Jokowi Absen Lagi di PBB, Rusia Protes Pidato Zelensky

4 jam lalu

Kapal perang Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat Cina, Yulin (kedua kiri) dan Chibi (kiri), dan kapal Badan Keamanan Maritim Indonesia, KN Pulau Nipah berlabuh di pameran kapal perang di Pangkalan Angkatan Laut Changi selama pameran pertahanan maritim IMDEX Asia 2023 di Singapura 4 Mei 2023. REUTERS/Caroline Chia
Top 3 Dunia: Modernisasi Mesin Perang Cina, Jokowi Absen Lagi di PBB, Rusia Protes Pidato Zelensky

Top 3 Dunia dibuka dengan berita tentang modernisasi alat perang Cina.