TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Cakra 19, salah satu kelompok relawan yang berisi purnawirawan TNI, Andi Widjajanto memperkenalkan simbol baru kampanye calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi, yakni Jan Ethes naik Unicorn.
Baca: Timses Ungkap Keunggulan Kampanye Jokowi, Salah Satunya Jan Ethes
"Jadi yang paling mereka (kubu Prabowo) takutkan adalah Jan Ethes naik Unicorn," ujar Andi Widjajanto sembari menunjukkan gambar karikatur cucu pertama Jokowi tersebut menaiki kuda putih bertanduk di bilangan Pasar Minggu, Jakarta pada Rabu malam, 6 Februari 2019.
Menurut Andi, gambar tersebut melambangkan karakter inti kampanye Jokowi yang substansial, cerdas, kreatif, dan 'nyentil'. "Jadi, gambar ini melambangkan banyak hal. Ethes, kita punya, mereka (02) enggak punya. Unicorn, Pak Jokowi paham betul, mereka enggak paham," ujar bekas Sekretaris Kabinet Jokowi ini.
Ketua Tim Cakra-19, salah satu tim bayangan pemenangan calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi di pemilihan presiden 2019, Andi Widjajanto saat memaparkan data bahwa kubu paslon 01 sudah unggul dalam pertarungan di sosial media dari paslon 02, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Jumat malam, 25 Januari 2019. TEMPO/Dewi Nurita.
Baca Juga:
Akhir Januari lalu, Andi Widjajanto juga mengatakan bahwa Jan Ethes menjadi salah satu magnet kuat yang menuai simpati di media sosial. Dia mengklaim bahwa kubu paslon 01 ini sudah unggul dalam pertarungan di sosial media dari paslon 02, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, salah satunya karena Jan Ethes.
Di media sosial, menurut Andi, timnya lebih banyak bermain dengan grafis dan konten-konten kreatif. "Kami unggul yang mereka enggak punya, contohnya kartun Pak Jokowi main bum bum car dengan Jan Ethes, itu viral di mana-mana," ujar Andi Widjajanto di bilangan Gelora, Jakarta pada Jumat malam, 25 Januari 2019.
Baca: Jokowi Kerap Bawa Jan Ethes, Bawaslu: Bukan Kampanye
Akibat hal tersebut, politikus PKS Hidayat Nur Wahid sempat mempertanyakan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terkait keterlibatan Jan Ethes di dalam kampanye capres inkumben itu. Menanggapi hal itu, Jokowi hanya santai dan berguyon mempersilakan Jan Ethes diperiksa oleh Bawaslu.
