TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga Presiden Joko Widodo memesan baju batik khusus untuk digunakan sebagai kostum kampanye. Baju batik yang rencananya akan diserahkan kepada Jokowi itu memiliki desain khusus.
"Ada 15 potong yang dipesan," kata pemilik Arjuna Tailor, Suparto saat ditemui di tempat kerjanya, Rabu 6 Maret 2019. Rinciannya, sembilan potong baju berwarna merah serta baju berwarna hijau, kuning dan biru masing-masing dua potong.
Meski warnanya berlainan, semua baju yang dipesan memiliki motif yang sama. "Motif utamanya adalah mega mendung," kata Suparto. Mega Mendung merupakan motif batik klasik khas Cirebon. Sedangkan untuk bagian kerah menggunakan motif batik gaya Solo berupa Kawung.
Di bagian tengah baju terdapat motif yang membentuk acungan jempol dengan ukuran cukup besar. Desainnya menggunakan motif kontemporer. Sedangkan di bagian dada terdapat simbol #01.
Dia menerima pesanan baju tersebut sejak awal bulan lalu dari kakak kandung Ibu Negara Iriana, Haryanto. "Bahannya dari Pak Haryanto," katanya. Suparto hanya bertugas memotong bahan serta menjahitnya menjadi baju.
Saat ini sebagian baju telah selesai dikerjakan. "Pekan depan mungkin sudah bisa jadi semua," kata Suparto.
Sedangkan, Haryanto mengatakan bahwa pemesanan baju itu atas inisiatif keluarga. "Sedangkan ide motifnya merupakan pemberian dari salah satu kelompok relawan," kata dia.
Dia belum tahu kapan baju itu akan diserahkan kepada Jokowi. Bahkan, menurutnya Jokowi juga belum pernah melihat desain baju batik tersebut. "Mudah-mudahan beliau berkenan untuk memakainya," kata dia.
AHMAD RAFIQ (Solo)