Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sohibul Cerita Soal Jawaban SBY Saat Diminta Kampanye Pilpres

image-gnews
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman (kiri) dan Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini dalam acara Konsolidasi Nasional PKS untuk Pemenangan Pemilu 2019 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Rabu, 30 Januari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman (kiri) dan Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini dalam acara Konsolidasi Nasional PKS untuk Pemenangan Pemilu 2019 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Rabu, 30 Januari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman mengungkapkan dirinya pernah mendengar cerita dari tim Direktorat Materi dan Debat Badan Pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ihwal jawaban Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat diminta berkampanye untuk pemilihan presiden. Menurut cerita, kata Sohibul, SBY menjawab bahwa Demokrat masih berjuang untuk pemilihan legislatif.

Baca: SBY Kampanye Prabowo Maret 2019, Demokrat: Saat yang Tepat

"Jawaban Pak SBY adalah, kami sedang setengah mati memikirkan, memperjuangkan bagaimana Demokrat bisa eksis," kata Sohibul di acara Konsolidasi Nasional Anggota Dewan Perwakilan Rakyat-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah PKS di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta Pusat, Rabu, 30 Januari 2019.

Saat dikonfirmasi, Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, mengatakan bahwa tim materi bertemu dengan SBY hanya untuk membicarakan materi debat. Kata dia, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani yang sebelumnya pernah membahas kampanye SBY untuk pilpres.

Namun, secara substansial, menurut Ferdinand, sikap Demokrat yang berkampanye pileg lebih dulu itu sudah kerap dikemukakan sebelumnya. "Itu kan bukan rahasia, sudah sering disampaikan juga," kata Ferdinand saat dikonfirmasi, Rabu, 30 Januari 2019.

Calon Presiden Prabowo Subianto (kedua kiri), Ketua BPN Prabowo-Sandi Djoko Santoso (kiri) disambut oleh Ketua Umum Partai Demokrat SBY (tengah), Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kanan), dan Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan (kanan) saat berkunjung di Kediaman SBY di, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018. TEMPO/M Taufan Rengganis

Dalam pelbagai kesempatan sebelumnya, SBY mengatakan Demokrat akan fokus memenangkan pileg 2019 terlebih dulu. Dia juga menyatakan akan turun berkampanye untuk Prabowo dan Sandiaga pada Maret 2019.

Baca: SBY Tak Hadir di Debat Capres, Demokrat: Sudah Ada AHY

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari informasi terkait jawaban SBY yang dia dapat itu, menurut Sohibul, terlihat betapa sulitnya perjuangan partai-partai yang tak memiliki calon presiden dan wakil presiden di pemilihan umum serentak ini. Kata dia, efek ekor jas atau coattail effect dari calon presiden dan wakil presiden hanya didapat oleh partai asal para kandidat.

Dalam hal ini, coattail effect hanya dinikmati Partai Gerindra yang merupakan partai asal Prabowo-Sandiaga, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menyorongkan Joko Widodo, dan Partai Kebangkitan Bangsa yang diidentikkan dengan Ma'ruf Amin.

Sohibul melanjutkan, bagi partai-partai lain, memasarkan capres-cawapres tak serta merta memasarkan partai. Dia mengakui partainya harus bekerja dua kali lipat di Pemilihan Umum 2019 ini. "Saya kira itu problem bersama partai yang tidak memiliki capres-cawapres sendiri," ujarnya.

Sohibul mengatakan, survei mencatat bahwa ada sekitar 47-52 persen pemilih yang memilih partai yang berbeda dengan pilihan capres-cawapres. Artinya, kata dia, partai-partai pengusung memperebutkan 50 persen suara.

Baca: Demokrat: SBY Akan All Out Kampanyekan Prabowo Maret 2019

Kendati begitu, Sohibul mengatakan PKS akan tetap seimbang dalam upaya pemenangan pileg dan pilpres. Merujuk survei, Sohibul berujar 85 persen pemilih memikirkan pilpres. Dia mengatakan partai hanya mendapat 15 persen pemilih jika hanya berfokus pada pileg.

"Pilpres harus kita menangkan, pileg juga harus kita menangkan. PKS harus naik menjadi partai papan atas dengan minimal 12 persen," kata Sohibul.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Respons Parpol di Luar KIM Soal Peluang Gabung ke Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Pasangan calon presiden dan Wakil Presiden Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan calon presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Respons Parpol di Luar KIM Soal Peluang Gabung ke Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Muhaimin Iskandar mengatakan PKB ingin terus bekerja sama dengan Prabowo Subianto dan Gerindra.


Surya Paloh Tegaskan NasDem dan PKS Siap Gabung Pemerintahan Maupun Oposisi

2 jam lalu

Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu tiba di NasDem Tower bersama jajaran Partai NasDem dan PKS dalam konferensi pers usai pertemuan kedua partai di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Surya Paloh Tegaskan NasDem dan PKS Siap Gabung Pemerintahan Maupun Oposisi

Surya Paloh meminta PKS untuk merenungkan apa yang terbaik bagi negeri ini, PKS di luar pemerintahan atau di dalam pemerintahan.


Malam Usai Penetapan KPU, Prabowo dan Gibran Temui Jokowi di Istana

2 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Malam Usai Penetapan KPU, Prabowo dan Gibran Temui Jokowi di Istana

Prabowo dan Gibran pada Rabu malam ini menemui Presiden Jokowi di Istana Negara Jakarta. Belum diketahui isi persamuhan tersebut.


Pesan Ma'ruf Amin ke Gibran: Sinergi Presiden dan Wapres seperti Permainan Badminton

3 jam lalu

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menemui Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Rabu, 24 April 2024. Foto Sekretariat Wakil Presiden
Pesan Ma'ruf Amin ke Gibran: Sinergi Presiden dan Wapres seperti Permainan Badminton

Gibran mengaku mendapat wejangan dari Wapres Ma'ruf Amin soal pentingnya sinergi dengan presiden.


Jokowi-Gibran Di Antara Golkar dan PAN setelah Ditalak PDIP

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat berolahraga bersama dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu 6 Januari 2024. ANTARA/HO-Istana Kepresidenan
Jokowi-Gibran Di Antara Golkar dan PAN setelah Ditalak PDIP

Golkar dan PAN terbuka jika Jokowi serta Gibran bergabung setelah diemohi PDIP.


KPU Tetapkan Prabowo-Gibran jadi Presiden-Wapres RI, Program Makan Siang Gratis Mulus Masuk RAPBN 2025?

4 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
KPU Tetapkan Prabowo-Gibran jadi Presiden-Wapres RI, Program Makan Siang Gratis Mulus Masuk RAPBN 2025?

Apakah program makan siang gratis yang dijanjikan sebelumnya dapat segera dibahas masuk RAPBN menyusul penetapan Prabowo sebagai presiden terpilih?


Surya Paloh Tegaskan Kerja Sama dengan PKS Tetap Terjalin

4 jam lalu

Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu tiba di NasDem Tower bersama jajaran Partai NasDem dan PKS dalam konferensi pers usai pertemuan kedua partai di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Surya Paloh Tegaskan Kerja Sama dengan PKS Tetap Terjalin

Presiden PKS Ahmad Syaikhu sempat berbincang dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat bertemu hari ini. Bicara soal kerja sama politik.


Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

5 jam lalu

Aktivis pro demokrasi Usman Hamid saat berorasi dalam Aksi Sejagad yang diikuti elemen gerakan Gejayan Memanggil hingga Forum Cik Ditiro di halaman Kantor KPU DIY Rabu, 24 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.


Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

5 jam lalu

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.


Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

5 jam lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

Gerindra Sumut mengutamakan kadernya sendiri di Pilkada 2024 untuk mewujudkan program Prabowo hingga ke tingkat desa.