TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno memulai kegiatan kampanyenya hari ini, Ahad, 20 Januari 2019, dengan berlari di lintasan lari Masjid Al-Akbar, Surabaya, Jawa Timur. Dari siaran pers yang Tempo terima dari tim media Sandi, kegiatan berlari Sandiaga sempat tertunda lantaran banyaknya permintaan berfoto dan jabat tangan dari warga sekitar.
Seusai berlari, Sandi mengaku tak akan meninggalkan kebiasaannya itu meski jika terpilih menjadi wakil presiden. "Insya Allah, jika Allah memberikan kesehatan kepada saya, rakyat mempercayai, dan rakyat memberikan mandat, saya paling tidak seminggu sekali lari ke Istana Wapres," kata Sandi seperti dikutip dalam siaran pers itu.
Baca: Tinggalkan Bisnis Demi Politik, Sandiaga Uno: JK Mentor Saya
Sandiaga berlari mengelilingi masjid Al-Akbar sebanyak empat putaran. Dengan jarak tempuh sekitar 10 kilometer, hanya tersisa belasan saja dari ratusan warga yang mengikutinya berlari di putaran pertama.
Kegiatan berikutnya adalah sarapan nasi krawu, kuliner khas Gresik, yang dijual oleh Winarsih di sekitar masjid. Pada akhir pekan, pedagang kaki lima menjajakan aneka jenis dagangan di sekitar masjid itu. Ada makanan, pakaian, mainan, hingga binatang peliharaan seperti anak ayam, kucing. Warga dan penduduk daerah sekitar Surabaya berdatangan untuk berolah raga atau piknik.
Baca: Pijat Prabowo Saat Debat Pertama Capres, Ini Alasan Sandiaga Uno
Sandiaga mengaku takjub pada pertumbuhan ekonomi dan pemanfaatan wisata religi di sekitar masjid. Ia menyempatkan diri berbincang dengan Winarsih. "Harga-harga naik, Pak. Jadi saya terpaksa menaikkan harga jualan saya ini," kata Winarsih, mengadu kepada Sandi. "Pelanggan pada marah nggak Ibu naikin harga?" tanya Sandi. "Ya mau bagaimana lagi, Pak. Kalau nggak (dinaikin harganya) ya rugi, Pak," ujar Winarsih.
Sandi lalu mengatakan pengusaha kecil dan menengah akan menjadi fokusnya bersama Prabowo Subianto jika nantinya diberi amanat memimpin Indonesia. "Kami akan mengerakan ekonomi rakyat. Harga-harga stabil dan terjangkau juga penyediaan dan penciptaan lapangan kerja," ujar Sandi.
Simak: Soal Tema HAM di Debat Capres, Begini Jawaban Sandiaga
Sandiaga mengatakan wisata religi seperti di masjid Al-Akbar itu dapat menghidupkan ekonomi. "Di Masjid Al Akbar Surabaya ini kita lihat kegiatan religi menghidupkan ekonomi, ini yang harus kita lihat sebagai salah satu pusat pertumbuhan ke depan."
Wisata religi seperti ini, kata Sandiaga Uno, dapat menghidupi Winarsih dan pedagang lainnya di sekitar masjid.
RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | ENDRI KURNIAWATI