TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden Prabowo Subianto menyinggung ihwal program Keluarga Berecana dalam pidato kebangsaan di JCC Senayan.
Prabowo menjanjikan akan memperkuat program Keluarga Berencana, jika terpilih menjadi presiden. "Hal itu agar Indonesia terhindar dari ancaman ledakan penduduk sehingga kita tidak jalan di tempat," kata Prabowo, Senin, 14 Januari 2019.
Prabowo juga mengatakan akan berjuang untuk sediakan susu gratis, dan makan siang gratis di setiap sekolah yang membutuhkan. "Kami harapkan akan kurangi stunting atau tidak tumbuh normal akibat gizi buruk," ujarnya.
Prabowo mengatakan sasaran pasangan Prabowo - Sandiaga Uno, yaitu harus setara dengan negara tetangga, seperti Vietnam, dan Thailand,
Hal itu termaktub dalam fokus program pasangan calon presiden nomor urut dua tersebut. Fokus kedua, Prabowo bersama Sandiaga Uno, yaitu meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan sosial.
Lebih lanjut Prabowo mengatakan untuk kaum difabel, dia akan membangun infrastruktur yang ramah bagi penyandang disabilitas, dan menjamin lapangan kerja yang tepat dan terhormat bagi difabel.
Dia juga menjanjikan akan perbaiki kualitas sekolah-sekolah, universitas hingga pondok pesantren dan madrasah-madrasah.
Pidato kebangsaan Prabowo yang bertajuk "Indonesia Menang" itu berlangsung pukul 19.30 WIB. Dalam pidato kebangsaan itu, Prabowo akan menjabarkan visi misi dalam Pilpres 2019.
Sebelumnya, Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga berencana menggelar pemaparan visi misi secara mandiri hari ini. Acara itu diagendakan setelah Komisi Pemilihan Umum batal menggelar pemaparan visi misi sebelum debat capres pertama 17 Januari nanti.
Tonton video pidato kebangsaan, ini 5 fokus visi misi Prabowo - Sandiaga disini