TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin, Moeldoko, mengatakan kandidatnya siap mengikuti debat pemilihan presiden pertama yang akan berlangsung pekan depan. Meski agenda Jokowi sebagai presiden padat, hal itu tidak berdampak terhadap persiapan menghadapi debat capres.
Baca: 11 Tokoh di Balik Persiapan Debat Capres Jokowi - Ma'ruf
"Tidak perlu harus menyiapkan yang berlebihan. Semuanya day by day sudah dikerjakan," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 11 Januari 2019.
Moeldoko menjelaskan, dari sisi penampilan, Jokowi sudah punya modal, yaitu gayanya yang khas. Adapun, dari sisi substansi debat, pihaknya merangkum capaian program yang sudah dilakukan pemerintahan saat ini selama empat tahun terakhir. "Jadi, apalagi yang harus dikerjakan," tuturnya.
Menurut Kepala Staf Presiden ini, modal terkuat Jokowi dalam menghadapi debat adalah beragam prestasi yang ditorehkan selama menjabat sebagai presiden. Sebabnya, kata dia, Jokowi tidak dipusingkan dengan apa harus disampaikan saat debat.
"Apa yang akan dikerjakan ke depan, saya pikir sudah punya bayangan. Kalau sekarang sudah membangun pondasi yang kuat untuk sebuah loncatan besar ke depan, sudah punya apa yang harus disiapkan," ujarnya.
Baca: Selain Tina Talisa, 9 Tokoh Poles Jokowi - Ma'ruf Amin di Debat
Meski begitu, Moeldoko tak menampik jika Jokowi diminta memperdalam sejumlah materi debat. Namun hal itu tidak sulit. "Sambil penghayatan dari apa yang telah dilakukan itu lebih mudah. Gak perlu seperti orang mau ujian, harus dihafalin," kata dia.
Debat perdana para pasangan calon presiden-wakil presiden bakal digelar pada 17 Januari nanti. Rencananya, debat tersebut akan berlangsung selama 90 menit yang dibagi menjadi enam segmen atau bagian.
Dalam debat yang diadakan di Hotel Bidakara, Jakarta, itu akan ada sesi pemaparan visi dan misi para pasangan calon. Segmen satu khusus visi-misi oleh pasangan calon.
Baca: Tina Talisa: Tim Debat Capres Jokowi - Ma'ruf Persiapkan Dua Hal
Selanjutnya, segmen kedua dan ketiga akan berisikan pendalaman visi-misi pasangan calon sesuai dengan tema diskusi, yaitu tentang hukum, hak asasi manusia, korupsi, dan terorisme. Setiap segmen diberikan waktu selama 15 menit 30 detik.
Debat antar-pasangan calon akan benar-benar terjadi pada segmen keempat dan kelima. Di segmen ini, setiap pasangan calon akan saling melontarkan pertanyaan dan jawaban. Setiap segmen berdurasi 13 menit. Pada segmen terakhir, para pasangan calon bakal dipersilakan memberikan pernyataan penutup. Total waktu di segmen ini hanya 11 menit 30 detik.