TEMPO.CO, Jakarta - Kubu pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 02, Prabowo - Sandiaga Uno menyiapkan strategi menggaet pemilih mengambang (swing voters) dan pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters) melalui debat capres pertama. Direktur Relawan Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga, Sudirman Said, mengatakan timnya menyiapkan materi yang sesuai dengan segmen pemilih mengambang dan pemilih yang belum menentukan pilihan.
"Tentu kami mesti memahami aspirasi mereka, berbicara dengan bahasa mereka," kata Sudirman di Media Center Prabowo - Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 9 Januari 2019.
Baca: Prabowo Fokus Tawarkan Perbaikan di Debat ...
Sudirman mengatakan pihaknya memetakan mereka umumnya adalah orang-orang yang berpendidikan. Menurut dia, cara meyakinkan kelompok ini dengan memberi data, fakta, dan argumen yang masuk akal. "Diberi rencana yang masuk akal, pastinya mereka akan teryakinkan."
Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi sebelumnya mengatakan, debat pemilihan presiden diprediksi hanya berdampak kepada swing voters dan undecided voters. Kelompok ini, kata Burhanuddin berjumlah sekitar 25 persen dari total pemilih. Sedangkan, kelompok pemilih loyal relatif sulit dipengaruhi.
Burhanuddin mengatakan pemilih mengambang adalah pemilih yang tidak membabi buta atau fanatik. Jika performa debat salah satu pasangan calon meyakinkan, kata Burhan, pemilih mengambang bisa saja mengalihkan dukungannya. "Efeknya akan lebih kuat di kalangan swing voters, terutama yang belum punya pilihan apa pun, yang indifferent," ujar Burhanuddin, Rabu, 9 Januari 2019.
Baca: Sandiaga soal Debat Capres: Natural Saja ...
Calon wakil presiden Sandiaga Uno tak percaya debat capres hanya akan berimbas kepada pemilih mengambang. Menurut dia, debat justru menjadi kesempatan bagi tiap kandidat untuk menyampaikan visi misi secara mendalam. Sandiaga mengatakan dia dan Prabowo bakal menekankan pada aspek pemerintahan yang kuat dan kepemimpinan yang tegas untuk menjawab pelbagai persoalan.
Meski begitu, Sandiaga mengakui jumlah swing dan undecided voters masih banyak. Sandiaga mengatakan dia akan berfokus di pedesaan. Dalam sejumlah kesempatan sebelumnya, Sandiaga mengatakan masih kalah dari Jokowi - Ma'ruf Amin di kalangan masyarakat pedesaan. "Makanya kami akan memindahkan kegiatan kami ke Jawa Tengah, kami akan menjangkau pedesaan," kata Sandiaga, Rabu, 9 Januari 2019.