TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi mengaku tidak membahas persiapan debat pilpres dalam pertemuannya dengan calon wakil presiden, Ma'ruf Amin, di Rumah Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 28 Desember 2018. "Enggak. Masih lama, masih tiga minggu," kata Jokowi.
Baca: Jokowi dan Pramono Anung Makan Siang bersama Ma'ruf Amin
Jokowi mengatakan dirinya santai dalam persiapan debat. Sehingga, ia tidak mau membahasnya siang ini saat bertemu Ma'ruf. Jokowi menuturkan baru akan membahasnya dua hari sebelum debat. "Nanti kalau kurang dua hari baru. Kita bicara sekarang lupa nanti malam," katanya.
Komisi Pemilihan Umum bersama kedua tim kampanye pasangan capres-cawapres telah menyepakati debat pilpres akan dilakukan selama lima kali pada tahun depan. Tanggal yang sudah ditentukan adalah 17 Januari, 17 Februari, 17 Maret dan 30 Maret. Adapun jadwal debat kelima masih belum ditentukan.
Kelima debat itu semuanya akan berlokasi di Jakarta. Tempat-tempat yang akan dijadikan lokasi debat yakni di Hotel Bidakara, Pancoran; di Hotel Fairmont, Senayan; di Hotel Sultan, Senayan; di Balai Sudirman, Tebet; dan terakhir kembali di Hotel Bidakara, Pancoran.
Baca: Pendiri Desak Amien Rais Mundur, Sekjen PAN: Mereka Dukung Jokowi
Adapun rangkaian debat itu dibagi ke lima kelompok tema besar yang akan diperdebatkan. Tema debat pertama yakni tentang hukum, HAM, korupsi, dan terorisme; tema kedua adalah energi pangan, sumber daya alam, lingkungan hidup, dan infrastruktur; tema ketiga adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan kebudayaan; tema keempat yakni soal ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional; tema debat kelima adalah tentang isu ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan dan industri.
KPU juga membagi debat pilpres ke dalam tiga pola. Pola pertama yakni debat antarcapres, debat antar cawapres, dan debat antarpasangan capres-cawapres. Debat pertama dan terakhir disepakati antarpasangan capres-cawapres, debat kedua dan keempat diperuntukkan antarcapres, dan debat ketiga antarcawapres.