TEMPO.CO, Jakarta - Pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat dan calon presiden nomor 02, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY – Prabowo Subianto akan membahas tujuh poin. Wakil Sekertaris Jenderal Demokrat Andi Arief mengatakan yang mula-mula akan dibahas hari ini, Jumat 21 Desember 2018, adalah analisis situasi politik nasional, evaluasi separuh babak kampanye, dan perkembangan elektabilitas Prabowo - Sandiaga Uno yang meningkat.
“Elektabilitas Prabowo - Sandiaga yang meningkat, namun belum bisa melampaui elektabilitas Jokowi - Maruf,” kata Wakil Sekertaris Jenderal Demokrat Andi Arief dalam keterangan pers yang diterima Tempo, Jumat 21 Desember 2018. Pertemuan ini bukan tanpa persiapan, tetapi sudah lama dijadwalkan.
Baca: SBY - Prabowo Bertemu Hari Ini, Berikut Acara ...
Rapat akan dilanjutkan dengan pembahasan strategi dalam sisa masa kampanye tiga bulan mendatang. Andi mengatakan rapat lanjutan akan membahas tentang strategi atas, dan strategi bawah untuk menaikkan elektabilitas pasangan nomor urut 02 itu. Secara khusus rapat juga akan membahas strategi kampanye di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Rapat akan dilanjutkan dengan pembahasan seputar pemilu, yakni isu-isu kemungkinan kecurangan. Terakhir, rapat akan membahas soal elektabilitas partai Koalisi Adil Makmur.
Baca: Prabowo Dijadwalkan Bertemu SBY, Dahnil ...
Selain pertemuan hari ini, kata Andi, SBY - Prabowo Subianto sudah menjadwalkan tiga kali lagi pertemuan lain. Tiga pertemuan itu dijadwalkan pada akhir Januari, Februari, dan Maret 2019. Tapi ia tak menampik sewaktu-waktu bisa diadakan pertemuan di luar jadwal tadi. “Berdasarkan kebutuhan dan perkembangan situasi politik nasional.”