TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Juru Bicara Badan Pemenanangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak meluruskan pernyataan Prabowo yang tak mempermalasahkan Australia yang memindahkan kedutaan besarnya ke Yerusalem.
Baca juga: Fachrul Razi: Prabowo Hidup Mewah Sejak di TNI, Kami Tak Iri
Karena pernyataan itu kemudian belakangan Prabowo dianggap tidak pro dengan perjuangan rakyat Palestina.
"Tanggapan lengkapnya Pak Prabowo enggak begitu (mendukung Australia), Prabowo mendukung Palestina merdeka," ujar Dahnil di sela pembukaan Muktamar Pemuda Muhammadiyah di Yogya Senin 26 November 2018.
Dahnil pun yakin sepenuhnya jika sikap Prabowo untuk Palestina pasti mendukung perjuangannya mencapai kemerdekaan. Dahnil juga mengatakan telah mengkonfirmasi hal itu pada Prabowo.
"Iya, pasti (Prabowo sudah menyatakan mendukung Palestina merdeka)," ujarnya.
Dahnil Anzar mengatakan pada prinsipnya Prabowo juga mendukung agar kemerdekaan suatu negara harus dilindungi. "Dan kedaulatan itu tak lain kemerdekaan itu sendiri," ujarnya.
Baca juga: 5 Pernyataan Blunder Prabowo Subianto yang Menuai Kontroversi
Dalam sebuah wawancara dengan media asing sebelumnya, Prabowo mengatakan menyerahkan keputusan pemindahan Kedubes Australia di Tel Aviv ke Yerusalem tersebut pada pemerintah negeri kanguru itu. Prabowo mengaku menghormati apa pun keputusan negara itu.
