TEMPO.CO, Yogyakarta - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menggelar lawatan seharian penuh di Yogyakarta pada Jumat, 16 November 2018. Salah satu titik yang disinggahi Sandiaga, yakni rumah seorang relawan Prabowo-Sandiaga yang ada di Jalan Gayam nomor 18 Kota Yogyakarta yang dijadikan sebagai posko pemenangan.
Tiba di lokasi di posko pemenangan itu, Sandiaga disambut oleh putra-putri politikus senior Partai Amanat Nasonal, Amien Rais. Tampak hadir menyambut Sandiaga, yakni Hanafi Rais dan Hanum Salsabila Rais.
Baca: Sandiaga Sebut Kritik Megawati Sebagai Nasihat: Diingatkan Senior
Di posko tersebut, Sandiaga mendeklarasikan tiga komunitas relawan pemenangan Prabowo-Sandiaga. Tiga komunitas tersebut adalah kelompok Padi (Prabowo-Sandi) DIY, Forum Masyarakat Yogyakarta (FMY) dan komunitas Umat Muldoma. “Kita masih punya waktu 152 hari lagi sebelum pemilu, kita harus bekerja keras demi mencapai kemenangan,” kata Sandiaga kepada para relawan.
Sandiaga mengatakan jika dalam 152 hari sisa waktu kampanye itu dimanfaatkan dengan baik oleh semua relawan, maka kemenangan akan mudah tercapai. “Kalau 10 hari ada pertemuan seperti ini saja, cukup di rumah masing-masing oleh para caleg dan relawan, maka dampaknya luar biasa,” ujarnya.
Baca: PKS Tegaskan Keuntungan Kampanye Bareng Sandiaga
Berkaca dari pilgub DKI Jakarta beberapa waktu lalu, Sandiaga yakin relawan dan partai koalisi jika saling bersinergi, maka dapat mencapai kemenangan yang awalnya tak diprediksi. “Saya melihat ciri-ciri (kemenangan seperti pilgub DKI) dalam pilpres ini sudah mulai terlihat, kampanye kita sederhana, hanya pinjam rumah, tadi makan di warung ada yang nyumbang Rp 10 juta,” ujarnya.
Anggota DPR yang juga politikus PAN, Hanafi Rais menuturkan, kampanye Sandiaga di Yogyakarta ini memang difokuskan pada kantung-kantung pemilih dari berbagai kalangan, sehingga lokasi yang digunakan bervariasi termasuk rumah relawan yang dijadikan posko. Sasaran kampanye pasangan ini mulai dari pelajar, pengusaha, ibu rumah tangga, bakul pasar, dan lainnya.
“Hampir semua dari titik yang dikunjungi fokus pembahasannya soal ekonomi bangsa saat ini,” kata Hanafi. Persoalan perbaikan ekonomi memang menjadi salah satu program prioritas pasangan capres nomor urut 02 itu.
Sandiaga pun mengatakan jika ia dan Prabowo terpilih, maka akan ada perbaikan ekonomi. “Harga-harga murah terjangkau, pekerjaan lebih mudah diperoleh, ini fokusnya,” kata dia.
Baca: Di Yogyakarta, Sandiaga dapat Sumbangan Rp 10 Juta dari Santri