TEMPO.CO, Jakarta-Hasil survei Alvara Research Center menunjukkan suara pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin (Jokowi - Ma'ruf) lebih unggul daripada Prabowo Subianto - Sandiaga Uno dilihat dari sisi semua generasi.
Untuk pemilih Gen Z (usia 17-21 tahun), Jokowi - Ma'ruf unggul dengan perolehan 47,9 persen dibanding Prabowo-Sandiaga sebesar 36 persen, sementara 16,2 persen belum memutuskan pemilih. Untuk pemilih milenial (usia 22-37 tahun), Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 53,6 persen dibanding Prabowo-Sandiaga yang hanya sebesar 34,5 persen. Sisanya, 11,9 persen belum memutuskan pilihan.
Baca: Jokowi Minta Tim Suksesnya Tak Terlena dengan Hasil Survei
Adapun dari sisi pemilih Gen X (usia 38-53 tahun), Jokowi-Ma'ruf unggul juga dengan perolehan 57,5 persen dibanding Prabowo-Sandiaga sebesar 33 persen. Sementara, 9,5 persen belum memutuskan pilihan. Untuk pemilih Baby Boomers (usia lebih 53 tahun), Jokowi - Ma'ruf unggul 57,5 persen dibanding Prabowo - Sandiaga sebesar 30,4 persen. Sisanya 12,1 persen belum memutuskan pilihan.
Dari hasil survei tersebut, CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali, menyimpulkan akan ada pertarungan ketat akan terjadi dalam memperebutkan pemilih muda, gen Z dan milineal. "Sebab, selisih elektabilitas dua pasangan belum mencapai 20 persen dibandingkan di generasi yang lebih tua," ujar Hasanuddin di Jakarta pada Selasa, 6 November 2018.
Simak: Prabowo Kalah Survei, Djoko Santoso Minta Tim Kerja Lebih Keras
Alvara Research Center menggelar survei nasional pada 8-22 Oktober 2018. Riset ini menggunakan multi-stage random sampling dengan melakukan wawancara terhadap 1.781 responden yang berusia 17 tahun ke atas. Sampel diambil di 33 provinsi di Indonesia, dengan jumlah sampel tiap provinsi proporsional terhadap jumlah penduduk.
Provinsi Sulawesi Tengah tidak diikutkan survei karena terkendala dampak gempa bumi di Palu dan sekitarnya. Rentang margin of error sebesar 2,37 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.