TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno berkampanye di Sulawesi Barat pada hari ini, Sabtu, 3 November 2018. Seperti biasa, Sandiaga memulai kampanye dengan berkunjung ke pasar tradisional.
Baca: Ke Pasar di Palu, Sandiaga Beli Tempe Pakai Duit Rp 100 Ribu
Pada Sabtu tadi, Sandiaga mendatangi Pasar Sentral Majene, Sulawesi Barat. Sandiaga mengaku menerima keluhan dari penjual sayur bernama Harapiah yang mengeluhkan sepinya pembeli.
"Keluhan Ibu Harapiah ini selalu saya dengar di berbagai wilayah Indonesia," kata Sandiaga di Pasar Majene, Sulawesi Barat, Sabtu, 3 November 2018 seperti dikutip dari keterangan tertulis.
Sandiaga pun menyebut ekonomi Indonesia sedang tidak bersahabat. Dia lantas menyinggung soal naiknya harga-harga barang dan sulitnya mencari pekerjaan.
Sandiaga pun berjanji dirinya dan Prabowo Subianto akan memperbaiki kondisi ekonomi seumpama terpilih menjadi presiden dan wakil presiden nanti. "Kami akan membawa perubahan ekonomi, agar keluhan dan jeritan pedagang dan pembeli tidak terdengar lagi,” ucap Sandiaga.
Baca: Sandiaga Uno Mulai Berkampanye di Palu
Sandiaga berkampanye di Sulawesi di akhir pekan ini. Memulai safarinya dari Palu, Sulawesi Tengah, kemarin, Sandiaga juga akan mengunjungi Makassar, Sulawesi Selatan.
Kunjungan ke Palu dilakukan kendati sebelumnya Prabowo dan Sandiaga mengatakan tak akan berkampanye di lokasi bencana. Namun, Sandiaga mengklaim kunjungannya ke Palu bukan bertujuan politis untuk menggalang suara. Dia berujar kedatangannya ke Palu bermaksud memberikan bantuan kepada para korban. "Rekan-rekan relawan menginginkan saya datang ke sana. Mereka ingin disentuh oleh kami," kata Sandiaga, Kamis, 1 November 2018.