TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Jusuf Kalla mengatakan kepulangan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab tak akan menggerus elektabilitas calon presiden inkumben.
Baca juga: BIN Bantah Ikut Campur Pencekalan Rizieq Shihab
JK mengatakan, gerakan yang dipimpin Rizieq Shihab sebetulnya sejalan dengan Jokowi. Sebabnya, dia berpasangan dengan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin.
"Gerakan yang dipimpin oleh Habib Rizieq itu namanya gerakan membela fatwa majelis ulama. Yang teken ini kan Pak Ma'ruf Amin," kata dia di kantornya, Jakarta, Selasa, 23 Oktober 2018. "Bagaimana berlawanan? Kan sulit."
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto sebelumnya berharap Rizieq Shihab bisa kembali ke Indonesia sebelum pemilihan presiden digelar pada 2019. Dia bahkan mengatakan bersedia menjemput ke Arab Saudi.
Baca juga: Dubes: Rizieq Shihab Sudah Tak Punya Izin Tinggal di Arab Saudi
JK tak ambil pusing dengan pernyataan Prabowo tersebut. katanya.
Rizieq Shihab berada di Arab Saudi sejak ditetapkan tersangka dalam kasus pornografi di Tanah Air pertengahan 2017. Namun pada September 2018 terungkap dia sudah tiga kali gagal bepergian lantaran dicekal pemerintah Arab Saudi.