TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, menganggap isu skandal yang menimpa dirinya sebagai angin lalu.
"Kita beranggapan baik saja. Dosa saya berkurang, badan lebih enteng," kata Sandiaga saat ditemui di rumah pemenangannya, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Rabu malam, 26 September 2018.
Baca: Sandiaga Tak Mau Baper Diterpa Isu Skandal Perselingkuhan
Sandiaga mengaku telah memprediksi akan diterpa isu tak sedap selama masa kampanye pemilihan presiden 2019. Sebab ia pernah ikut dalam kontestasi politik yang sama pada 2014.
Saat itu, kata Sandiaga, ia menjadi juru bicara pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Kampanye-kampanye hitam seperti yang ia katakan itu kerap menyerang.
Hal yang sama terjadi lagi saat ia maju bersama Anies Baswedan menjadi calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. "Saya sudah tahu bakal terjadi, maka saya telah mewanti-wanti istri dan keluarga besar untuk tak panik," kata dia.
Baca: Situs Skandal Sandiaga Kini Tak Bisa Diakses
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut mengatakan saat ini tak akan berfokus menanggapi isu-isu miring. Ia juga mengimbau para pendukung tidak terprovokasi.
Adapun untuk mengantisipasi kampanye hitam, Sandiaga dan tim pemenangannya telah bekerja sama dengan situs hoaxlagi.com. Semua kabar hoax, kata dia, akan ada di sana. "Kami akan garap dalam 1-2 hari ini," ujarnya.
Isu skandal Sandiaga itu muncul dalam situs bertajuk skandalsandiaga.com. Sandiaga digosipkan memiliki hubungan khusus dengan beberapa perempuan. Situs tersebut kini sudah tak bisa diakses.
Baca: Kubu Prabowo Hadapi Isu Skandal Sandiaga Uno secara Hukum