TEMPO.CO, Surabaya -Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak masuk dalam tim kampanye daerah pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo alias Jokowi dan Ma'ruf Amin.
Baca: Khofifah Pastikan Dukungannya untuk Jokowi - Ma'ruf
"Bu Khofifah masuk di Dewan Penasihat, sedangkan Mas Emil berada di Dewan Pengarah," ujar ketua tim kampanye daerah Jokowi-Ma'ruf di Jawa Timur, Machfud Arifin, di sela pengumuman daftar tim di kantor DPD PDIP Jawa Timur di Surabaya, Rabu malam, 19 September 2018.
Di Dewan Penasihat, Khofifah berada satu tim dengan mantan Gubernur Jawa Timur Imam Utomo, Muhzin Ghazali, Asep Syaifudin Chalim, Dahlan Iskan, Anton Prijatno, Mustahid Astari, Martono, dan Sudikdo Adi.
Sementara itu, Emil Dardak masuk dalam susunan Dewan Pengarah bersama Janggan Sargowo, Dodoes Soemarwanto, Makin Abbas, Syafik Rofi'i, Soenarjo, Yusuf Husni, Sabron Djamil Pasaribu, Hasan Aminuddin, Djaja Laksana dan Hadi Pranoto.
Baca: Khofifah Nyatakan Dukungan ke Jokowi di Depan Zulkifli Hasan
Menurut Machfud Arifin, Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf tidak masuk dalam tim kampanye di daerah. "Kalau Gus Ipul sementara belum ada namanya, lalu Pakde Karwo (sebutan untuk Soekarwo) tidak masuk karena beliau masih menjabat Gubernur Jatim," kata mantan Kapolda Jatim yang baru pensiun pada 6 September 2018 tersebut.
Beberapa waktu lalu, Gus Ipul memilih belum berpihak kepada salah satu pasangan bakal calon, bahkan bersama Mahfud MD, Yusuf Mansur serta Faisal Basri, mendeklarasikan gerakan #2019PilpresCeria.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, menurut Machfud Arifin, masuk tim pemenangan Jokowi sebagai koordinator wilayah pemenangan Kota Surabaya dibantu Wakil Wali Kota Whisnu Sakti Buana.
Baca: PPP Minta Khofifah Menangkan Jokowi di Pilpres 2019
"Di tim ini orang-orangnya hebat-hebat, dan saya yakin di Jatim mampu. Targetnya 65-70 persen suara dari sini, siap diraih," ujar Machfud Arifin.
