TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy atau Rommy berharap Mahfud MD berpartisipasi dalam tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf. Partai koalisi sudah menyiapkan tempat.
Baca juga: Mahfud MD: Pak Jokowi Tak Usah Merasa Bersalah
Rommy mengatakan posisi yang akan ditempati Mahfud MD belum ditentukan. "Kami berharap Pak Mahfud berada dalam posisi strategis di dalam proses pemenangan Pak Jokowi, apakah berada di dalam atau luar tim pemenangan, nanti akan kita bicarakan lebih lanjut. Di mana Pak Mahfud nyaman saja," kata dia di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 15 Agustus 2018.
Tawaran ini akan dibahas Rommy dengan Mahfud. Pagi tadi keduanya saling berkomunikasi melalui telepon namun belum sempat bertemu. Rommy berjanji mengatur waktu untuk membahas tawaran tersebut secara langsung.
Tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf hingga saat ini masih dirancang. Beberapa kursi sudah diisi pejabat. Wakil ketua tim pemenangan misalnya diberikan kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F. Paulus. Empat wakil ketua lainnya dijabat oleh Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen NasDem Johnny G. Plate, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, dan Sekjen Partai Hanura Harry Lontung.
Baca juga: Kapitra Ampera Menyesalkan Pernyataan Mahfud Md di ILC tvOne
Posisi sekretaris tim dipegang oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. Dia didampinhi Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, dan Sekjen PSI Raja Juli Antoni. Sementara bendahara diberikan kepada Ketua Koordinator Bidang Perempuan, Pemuda, dan Inovasi Sosial DPP Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.
Tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf juga menyiapkan 225 juru bicara. Masing-masing partai pendukung menyiapkan 25 juru bicara.
Untuk jabatan ketua, koalisi masih belum menentukan pilihan. Rommy berharap posisi ketua akan dipilih Jokowi sebelum akhir pekan ini.
Nama Mahfud MD sebelumnya digadang-gadang akan menjadi calon wakil presiden Jokowi. Namun di menit-menit akhir, keputusan berubah, Jokowi memilih Ma'ruf Amin sebagai cawapresnya.
Baca juga: Rommy PPP: Tak Ada Istilah Saya Mengatakan Pasti Pak Mahfud MD
Mahfud MD dalam acara ILC TV One menceritakan proses memilih cawapres Jokowi. Dia mengaku dipilih Jokowi sebagai cawapres namun menjelang pengumuman cawapres, namanya digantikan Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin. Menurut dia, Rommy sendiri yang menyatakan dirinya yang akan menjadi cawapres Jokowi.