TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy atau Romy mengatakan enam partai pengusung Presiden Joko Widodo atau Jokowi di pilpres 2019 telah solid. "Apa pun yang terjadi, koalisi ini akan tetap mengusung Pak Jokowi pada tahun 2019 mendatang," kata Romy di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin, 23 Juli 2018.
Baca: Rommy PPP: 6 Partai Koalisi Pengusung Jokowi Bertemu Lagi Agustus
Romy mengatakan, dalam pertemuan pimpinan partai koalisi dengan Jokowi di Istana Bogor, Senin malam, koalisi sepakat untuk solid mendukung Jokowi. Kendati demikian, partai pengusung Jokowi tetap membuka peluang bagi partai lain yang belum menentukan koalisi.
Hanya, kata Romy, tentu ada batas waktu yang akan ditetapkan kepada partai yang belum menentukan koalisinya, jika ingin bergabung mendukung Jokowi. "Istilahnya toko tutupnya kapan. Tapi kita tentu memiliki tenggat," ucapnya.
Baca: Pertemuan Jokowi dan Parpol Koalisi Hasilkan 6 Poin Kesepakatan
Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang juga memastikan koalisi Jokowi telah solid. "Koalisi kami bulat. PDIP, NasDem, lantas PPP, PKB, Golkar, dan Hanura. Itu bulat," kata OSO, sapaan akrab Oesman Sapta.
Hingga kini, ada dua partai yang belum menentukan koalisi, yaitu Partai Amanat Nasional dan Partai Demokrat. Meski belum memutuskan dukungannya di pilpres 2019, kedua partai tersebut belakangan dekat ke kubu Partai Gerindra yang mencalonkan Prabowo Subianto sebagai penantang Jokowi.